Do Woo di bandara, ia mengirim pesan kalau ia akan membawa
puterinya kembali tanpa sepengetahuan Hye Won. Min Suk sedang membuat kerajinan
mengatakan kalau setelah Do Woo membawa kembali, ini akan menjadi tempat Annie. Mi
Jin dari kejauhan melihat Jin Suk yang baru pulang kerja. Hyo Eun
mempersiapkan sarapan untuk ayahnya yang baru pulang.
Akhirnya Hyo Eun dan ayahnya main bola, ayahnya mengatakan
jika Hyo Eun bisa menghadang satu saja bolanya Hyo Eun bisa tinggal dikorea.
Tentu saja itu membuat Hyo Eun semagat, tetapi sayang Hyo Eun selalu gagal
menghadang sampai batas akhir yang ditentukan. Ayah Hyo Eun mengatakan kalau
Hyo Eun harus kembali, dan meminta Hyo Eun jangan bermain bola. Hal itu membuat
Hyo Eun menangis.
Soo A mampir ke asrama di malaysia, ia menemui Mary. Mary
mengatakan kalau biasanya orangtua menanyakan bagaimana dengan makan serta
memeriksa nilai-nilai anaknya. Tapi seseorang yang berfikiran berbeda
mengatakan bagaimana anakku hari apa ia tersenyum, sudah berapa tinggi mereka
sekarang, atau apa yang mereka lakukan secara mandiri. pertanyaan tersebut yang
ditanyakan oleh ayah Annie.
Soo A membereskan barang-barang anaknya, lalu Mary
mengatakn kalau ia tidak tahu harus diapakan barang-barang Annie karena ibunya
ingin ia membuang barang-barang tersebut. Padahal ayah Annie sangat ingin
barang-barang tersebut, tetapi istrinya tidak bisa karena terlalu sedih. Soo A
mengatakan agar bilang kalau Mary sudah membuannya, dan ia akan mengambilnya
untuk diberikan kepada ayah Annie. Akhirnya Soo A membawa barang-barang Annie
yang penting. Di Malaysia Do Woo mengambil kembali abu Annie untuk dibawa ke
korea.
Di pesawat dalam Do Woo duduk dekat pintu darurat, Soo A
yang menjelaskan kepada penumpang yang duduk di dekat pintu darurat. Dalam menjelaskan
Soo A dengan bahasa formal mengatakan agar nanti Do Woo bisa menunggunya karena
ia akan memberikan sesuatu kepada Do Woo.
Hye Won masuk ke kamar Annie dan membereskan barang-barang
Annie. Setelah sampai di Seoul, Do Woo turun duluan dan menunggu di bandara. Sedangkan
Soo A ternyata mengurus koper yang ternyata ikut penerbangan selanjutnya. Soo A
menelpon Do Woo dan mengatakan kalau bagasinya tercampur jadi tertunda. Ketika Soo
A mengatakan agar barangnya dikirim, Do Woo mempertanyakan apa isinya. Soo A
membalas itu barang Annie, lalu Do Woo membalas kalau ia akan menunggunya. Soo
A menyampaikan kepada petugas kalau barangnya tidak perlu dikirim karena ia
akan menunggu.
Akhirnya Soo A dan Do Woo menunggu barang tersebut bersama.
Soo A mengatakan kalau Hyo Eun mengangap Annie seperti saudaranya. Do Woo
mengatakan tidak apa-apa ia senang mendengarnya, karena dirumah nama itu
dilarang. Mereka terlihat nyaman bicara satu sama lain.
Hyo Eun dan Ji Suk di rumah nenek Hyo Eun. Ji Suk mencari
tentang sekolah-sekolah yang bagus di internet. Hyo Eun ditelpon mengatakan
kepada ibunya kalau setelah main bola ia ke rumah nenek. Do Wook datang
membawakan minuman, Soo A menjelaskan kalau penerbangan tertunda dan mereka
harus menunggu sedikit lebih lama. Do Woo mengatakan agar Soo A mengatakan
sesuatu pada Annie. Soo A bersiap akan mengatakan sesuatu, Do Woo mengatakan
kalau Annie ada disini sambil menunjuk ke tasnya. Soo A memegang tas tersebut
dan mengatakan sesuatu kepada Annie.
Soo A menghampiri Do Woo dengan membawa koper yang berisi
barang Annie. Do Woo tersenyum melihat setrika yang biasa digunakan Annie. Lalu
Do Woo menawarkan untuk mengantar Soo A, karen Soo A juga sudah memberikan
tiket kepadanya waktu itu. Hujan masih deras, Do Woo meminta agar Soo A
menunggu sebentar. Ia segera berlari untuk mengambil mobil. Soo A memeluk tas
Do Woo yang berisi abu Annie. Do Woo melihatnya di dalam mobil, ia mengambil
payung dan menemput Soo A untuk masuk mobil. Dimobil Do Woo mengatakan ingin
bertemu Hyo Eun, bahkan Do Woo tahu kesukaan Hyo Eun. Soo A mengatakan kalau Do
Woo tahu banyak tentang anakanya, ia bahkan tidak tahu wajah Annie.
Do Woo mengantar Soo A sampai ke rumah nenek Hyo Eun. Hp Soo
A berbunyi, ternyata dari suaminya. Soo A mengatakan ia baru sampai depan rumah
nenek Hyo Eun. Tentu saja Jin Suk mengatakan kalau HyO Eun sekarang ada di
rumah mereka bukan neneknya. Akhirnya Soo A turun lagi, Do Woo melihat Soo A.
Do Woo turun dari mobil, Do Woo meminta Soo A masuk mobilnya lagi. Tetapi Do
Woo meminta Soo A meluangkan waktunya lima menit.
Mereka sampai di Sungai Han, Do Woo membuka tas dan
mengambil segenggam abu Annie, lalu ia membiarkan abu Annie berterbangan
disekitar Sungai Han. Soo A melihatnya dari dalam mobil.
Komentar:
aku termasuk jarang suka melo drama, tapi entah kenapa
disini aku sangat suka jalan ceritanya. Yang membuat aku paling penasaran
kenapa Hye Won sebagai ibu kandung Annie melakukan itu terhadap Annie. Pasti ada
masa lalu yang membuatnya melakukan seperti itu kepada Annie. Keluarga Do Woo
aja sangat sayang kepada Annie, apalagi nenek Annie. Mi Jin ini mash misteri ya aku penasaran apa dulu pernah ada hubungan dengan suami Soo A. bahkan sampai sekarang Mi Jin masih lajang lhooo.
No comments:
Post a Comment