Hye Soo menjelaskan kalau kami melakukan tes untuk memeriksa
pil plasebo yang diganti di antara obat yang kami terima untuk tahanan. Kami
memberikan obat ini kepada tahanan 2342 untuk tekanan darah tinggi, tetapi itu
ternyata vitamin. Lalu ini obat untuk hiperlipidemia, tapi itu ternyata tepung.
Sang Chun mengatakan tidak hanya obat untuk tekanan darah tinggi, mungkin
begitu juga untuk diabetes dan obat untuk penyakit metabolisme. Itu hal yang
biasa di Lapas Seoul Barat.
Jung Hee mengatakan ia tidak menyangka Min Sik seperti itu.
Hye Soo mengatakan harga losartan untuk tekanan darah tinggi 32 sen. Harga
vitamin 16 sen per tablet. Mereka meminumnya tiga kali sehari. Dalam setahun
totalnya 332 dolar. Jika dia memberi pil plasebo hanya untuk 300 orang, dalam
setahun dia menghasilkan 100.000 dolar dengan obat tekanan darah tinggi. Yi Je
mengatakan tidak, totalnya 200.000 dolar. Saat dia menjual kembali obat mahal
ini kepada orang biasa atau pasien di sanatorium, dia bisa dengan mudah
menggandakan harganya.
Jung Hee mengatakan jika Min Sik menerima semua uang ini,
bagaimana cara menangkap dia. Yi Je mengatakan kami akan mengambil obat yang
diberikan kepada tahanan dan membuktikan obat-obatan itu bukan obat yang
diresepkan. Di luar, kami harus mencari bukti pengemasan ulang dan penjualan
kembali obat-obat asli ini lalu menyerahkan buktinya. Jung Hee mempertanyakan
kapan kita beraksi. Yi Je mengatakan pengiriman obat dilakukan pada hari senin
ketiga setiap bulan, itu besok.
Tiba-tiba Ui Sik masuk ke ruang rawat Jung Hee. Jung Hee dan
Yi Je keluar berbarengan. Jung Hee mengatakan ia mendengar ada orang yang
mengunjungiku, lalu ia teringat dia saat melihatnya. Jadi kami akan
berjalan-jalan. Ui Sik mengatakan baguslah, teruslah bergandengan dan datanglah
ke kantorku untuk mengobrol. Jung Hee mengatakan baiklah ia akan pergi dengan
sukarela. Mereka membawa Yi Je dan Jung Hee pergi. Ui Sik berkeliling, ia
melihat tulisan di papan tulis tentang pemindahan obat.
Di luar Hye Soo mempertanyakan apa tindakan kita. Sang Chun
mengatakan kalau mereka mempercayakan ini kepada kita. Kita harus menyelesaikan
ini. Petugas Ham dan lainnya datang dan menghampiri Sang Chun untuk membawanya
kembali.
Min Sik melaporkan kepada Jae Joon kalau Yi Je berada di
kejaksaan dan Sang Chun kembali ke penjara. Kita menyelesaikannya hingga
tuntas. Sepertinya pemburuan kita berhasil. Ia meminta agar Jae Joon
memutuskan. Jae Joon menuangkan minuman dan mengatakan ia akan menyelamatimu dahulu.
Karena menjadi kepala pusat VIP. Min Sik berterima kasih, mereka lalu
bersulang.
Min Sik dan istrinya minum bersama. Istrinya memberikan
selamat kepadanya. Kamu butuh 20 tahun untuk mencapai posisi ini. Min Sik
membenarkan. Istrinya mengatakan saat kamu melakukan malapraktik medis saat
masih magang dan dipindahkan ke lapas, ia menangis tersedu-sedu. Min Sik
membenarkan, ia pikir itu akhir dari kariernya. Kamu pasti merasa hancur,
terima kasih atas segalanya. Istrinya mengatakan berkat ketekunanmu dan
membereskan kekacauan orang lain, kita akhirnya mencapai posisi ini.
Min Sik mengambil lup dan mempertanyakan kamu tahu benda apa
ini. Ini lup yang dahulu ia pakai saat membunuh pasien selama malapraktik. Saat
keluarga dan kolegaku sukses sebagai dokter dan mengabaikanku, ia berada di
lapas mengurus para orang rendahan itu. Ia menyimpan ini agar tidak melupakan
penghinaan yang ia rasakan. Tapi ini membuka mataku akan dunia baru yang belum
ia sadari. Dunia tempat ia bisa mendapatkan semua keinginanku. Ini baru
permulaan, mereka bersulang.
Pak Choi menemui Jae Joon dan memberitahu kalau Jung Hee dan
Yi Je dibawa oleh Ui Sik. Jae Joon mengatakan Yi Je, ia berharap banyak padanya
dan percaya bahwa dia bisa membantuku menyingkirkan Min Sik. Apa ia salah. Pak
Choi mengatakan sebaiknya Anda tidak ikut campur. Jae Joon mengatakan
begitukah. Pak Choi mengatakan dia terlibat dalam banyak masalah seperti urusan
dengan anggota kongres Jung. Sebaiknya menyingkirkan dia setelah penggantian
Anda. Jae Joon mengatakan itu lebih baik, bagaimana dengan Han Bit kamu belum
menemukan keberadaannya. Pak Choi minta maaf. Jae Joon mengatakan sekarang dia
bersembunyi agar bisa membuatku terkejut sebelum penggantian. Temukan dia
sebelum saat itu. Tiba-tiba Jae Joon merasa pusing, sampai-sampai botol
minumnya pecah.
Petugas Ham memberikan berkas kepada Min Sik. Min Sik
mengatakan obat-obatan datang hari ini, lanjutkan prosesnya seperti biasa.
Petugas Ham mempertanyakan apa ini tidak masalah. Min Sik mengatakan ayolah,
apa yang bisa dilakukan oleh satu apoteker. Lanjutkan saja seperti biasa.
Di kantor kejaksaan, Jung Hee mengatakan kamu lihat
bagaimana jempol tanganku bengkok. Kamu tahu alasannya karena ia mengidap
anemia fanconi. Kamu memberiku penundaan eksekusi untuk ini. Petugas mengatakan
kalau ia tahu. Jung Hee mengatakan jika kamu tahu, lantas apa yang kamu lakukan
padaku sekarang. Petugas meminta agar Jung Hee tenang. Jung Hee mengatakan
begitu ia menerima penundaan eksekusi, kejaksaan tidak berhak mengendalikanku
tapi polisi berhak. Ia berada di sini selama 10 jam dan 30 menit. Berani sekali
kamu melancangi hakmu selain melanggar HAM-ku. Benarkah kamu ingin melihatku
mati. Akhirnya pengacara Jung Hee datang.
Ui Sik mengatakan baiklah, ia percaya kamu tidak
merencanakan penundaan eksekusi itu. Katakan alasanmu mengunjungi Jung Hee. Yi
Je mengatakan tiga tahun lalu saat ia kesulitan mendapatkan pekerjaan meski
penangguhan izinku sudah dicabut, hanya rs yayasannya yang bersedia menerimaku.
Ia tidak menyangka mengunjungi orang yang membuatmu berterima kasih juga
termasuk kejahatan. Ui Sik mengatakan maksudmu kamu sangat berterima kasih atas
tiga bulan bekerja di sana hingga menciptakan penyakit untuknya agar dia bisa
keluar. Yi Je mengatakan bukankah kamu yang memberinya penundaan eksekusi untuk
penyakit palsu itu. Kamu tahu ada hal yang tidak bisa ia pahami. Jika penyakit
itu direkayasa, bukankah seharusnya kamu menanyai orang yang menulis laporan
medis itu, bukannya aku. Ui Sik mengatakan jangan menggurui aku. Yi Je
mempertanyakan apa kamu memeriksa orang yang menulis laporan medis untuk Jung
Hee dan Seok Woo. Ui Sik mengatakan haruskah ia memastikan denganmu soal yang
ia selidiki.
Tiba-tiba Jae In datang bersama tim hukum dari rs Taekang.
Ui Sik mengatakan sulit ia percaya tim hukum mereka kemari. Ia belum pernah
melihat mereka sejak memulai kariernya. Dia merencanakan penundaan eksekusi,
sementara kalian mengeluarkan laporan medis palsu. Kalian pasti banyak mendapat
uang. Ia mengatakan kalau ia tidak bisa melepas dia begitu saja. Saksi yang
bisa membuktikan bahwa dia merencanakan penundaan eksekusi bersedia untuk
bersaksi. Tiba-tiba So Geum masuk ke dalam ruangan. Ui Sik mengatakan mari
dengarkan kesaksiannya baru ia akan memutuskan membebaskan atau mendakwanya. Ui
Sik ditelepon mendapat kabar kalau pengacara Jung Hee datang. Ia meminta agar
So Geum menunggunya di luar.
Ui Sik mengatakan baiklah, bisakah kamu memberitahuku soal
prosedur pemeriksaan Seok Woo. So Geum mengatakan tidak ada masalah dengan
injeksi gadolinium untuk pindai MRI tambahan. Keputusan itu dibuat olehnya dan
Yi Je untuk mendiagnosis Seok Woo secara akurat. Ui Sik mengatakan berani-beraninya
kamu. Sebagai dokter, bisakah kamu mempertanggungjawabkan ucapanmu. So Geum
mengiyakan.
Yi Je dan So Geum di luar. Yi Je berterima kasih kepada So
Geum. So Geum memegang lengan Yi Je dan mengatakan kamu tidak perlu berterima
kasih. Beri ia informasi mengenai adikknya. Yi Je mengatakan tentu saja.
Flashback, Nona Oh berterima kasih kepada So Geum. So Geum
mempertanyakan apa maksudnya. Nona Oh mengatakan kondisi Seok Woo penyakit
wilson. Ia mendengar karena itu dia harus dirawat di ICU seumur hidupnya.
Perawat memberitahunya bahwa levernya rusak parah. Mereka bilang dia tidak bisa
lagi melakukan hal gila.
Saat di ruangan tadi Yi Je mempertanyakan kamu tahu anggota kongres
Jung Min Je. Sebelum menghilang Bit menemui dia di Sektor Khusus. Ia mendengar pria
itu akan dipindahkan ke Lapas Seoul Barat. So Geum mempertanyakan apa maksudmu.
Yi Je mengatakan jika ia tidak berada di lapas saat anggota kongres Jung
dipindahkan, kamu tidak akan bisa mendapat informasi apa pun tentang Bit. So
Geum mengingat kejadian itu.
Ui Sik mempertanyakan kenapa rekannya siapa yang
mengeluarkan semua diagnosis untuk Yi Je. Rekannya mengatakan para dokter yang
mengeluarkan diagnosis untuk Jung Hee dan Seok Woo bekerja di rs Taekang. Ui
Sik mengatakan lihat, sudah ia duga. Rekannya mengatakan ada satu orang lagi.
Saat izin Yi Je ditangguhkan karena Jung Min Je, diagnosis itu juga dikeluarkan
oleh dokter yang sama. Selain itu kamu memintaku memeriksa semua diagnosis yang
dikeluarkan oleh dokter dalam tiga tahun terakhir. Hampir semuanya dikeluarkan
untuk tahanan di Lapas Seoul Barat yang mengajukan penundaan eksekusi. Ui Sik
mengatakan lalu orang yang terlibat dalam siasat diagnosis palsu ini bukan Yi
Je tapi Min Sik. Ia teringat perkataan Yi Je dan tentang pemindahan obat yang ditulis
di papan tulis di ruangan Jung Hee. Ui Sik mengatakan Yi Je, itu alasan dia
mendapatkan diagnosis dari Taekang. Untuk mengekspos pemindahan obat ilegal
agar kami menyelidiki Min Sik. Ia mengatakan kepada rekannya kalau ia mendengar
keluarga Min Sik berpengaruh. Mari cari tahu yang bisa kita temukan.
Se Jin menghampiri Hye Soo dan mengatakan ada telepon
untukmu. Yi Je mengatakan kepada Hye Soo di mana truk yang berisi obat resep,
belum berangkat. Hye Soo mengatakan mereka sedang mengisi truknya dan akan
segera berangkat. Carilah 2354.
Yi Je menelepon Jung Hee yang bersiap membuntuti truk itu.
Jung Hee mengatakan kalau belum ada yang keluar berapa No. platnya. Yi Je
mengatakan 2354. Jung Hee melihat truk yang keluar, ia membuntuti truk
tersebut. Truk berhenti di titik pertemuan, dan petugas Ham mengambilnya dan
memasukkan ke dalam mobil.
Jung Hee pura-pura masuk ke dalam apotek, ia melihat petugas
Ham. Jung Hee merekam aksi mereka.
Petugas dari kementerian kehakiman datang ke apotek tersebut
dan meminta agar mereka bekerja sama.
Tiba-tiba lup milik Min Sik jatuh. Petugas datang
menghampiri Min Sik dan mengatakan kamu melanggar UU layanan Medis dan UU
Farmasi. Ia meminta agar Min Sik ikut dengan mereka. Petugas meminta agar Min
Sik menerima telepon ini. Petugas Ham mengatakan kepada Min Sik untuk meminta
bantuan. Seorang dari inspektur kementerian dan kehakiman baru saja
menangkapnya. Yi Je datang menghampiri dan mengatakan ikutlah secara sukarela.
Komentar:
Bener-bener drama ini keren dan gak ketebak.
No comments:
Post a Comment