Jung Gi menoleh kebelakang, ternyata yang bergetar adalah
hpnya. Jung Gi mengangkat telpon ternyata dari Woo Joo. Hyun Woo segera mencari
proposal tersebut dan segera mengcopynya. Ditempat lain Dong Gyoo dan Ji Sang
membicarakan tentang kerjasama mereka. Dong Gyoo mempertayakan tentang
pemberhentian pegawai atau restrukturisasi. Ji Sang menjelaskan ia menginginkan
yang terbaik. Akhirnya Dong Gyoo menandatangani perjanjian mereka. Di mobil
Dong Gyoo menelpon istrinya dan terlihat senang. Bahkan ia mengatakan akan
melunasi hutang kepada ibu mertuanya. Ji Sang memberikan kontrak tersebut kepada seorang pria,
pria tersebut bergumam kalau cepat sekali mereka masuk dalam perangkap.
Ternyata pria itu juga yang mengirim barang pada Da Jung bola salju.
Hyun Woo keluar kantor, Bong Gi dan Mi Ri melihatnya. Hyun
Woo beralasan mengabil barang yang ketinggalan, Mi Ri mengatakan pada Bong Gi
jangan lupa akhir pekan ini akan nonton, lalu Mi Ri masuk ke kantor lagi untuk
melanjutkan pekerjaannya. Manager yang ditelpon menjajikan telah menyiapkan
kontrak. Hyun Woo dikamarnya setelah mendengarkan ditelpon terlihat berfikir
sesuatu.
Dong Gyoo akan berangkat, ternyata Ji Sang sudah menyiapkan
mobil yang sangat bagus untuk Dong Gyoo. Dirumah Jung Gi, Bong Gi mengingatkan
agar Jung Gi lebih memperhatikan Hyun Woo. Tentu Jung Gi tidak tahu maksud Bong
Gi karena Bong Gi tiak menjelaskannya secara rinci alasannya.
Dikantor Lovely semua heran melihat Dong Gyoo yang datang
dengan mobil bagus. Mereka lalu menghampiri Dong Gyoo. Dong Gyoo sekarang baik
nahkan memberi mereka uang untuk makan. Da Jung bertanya pada Jung Gi apa tahu
siapa yang didatangi Dung Gyoo akhir-akhir ini. Jung Gi mengatakan bertemu
investor tetapi ia tidak tahu siapa namanya. Da Jung menelpon seseorang.
Bong Gi bergaya dan bergumam kalau Noonim meninggalkan tugas
besar lagi kepadaku. Da Jung menyukai pekerjaan yang dibuat Mi Ri semalaman. Manager
Yang menerima proposal tersebut, dan memuji ditelpon kalau kau telah membuat
keputusan yang tepat. Manager Yang di kantor Gold memberikan proposal tersebut
kepada teamnya dan mengatakan ini produk baru kita Restart. Da Jung memberikan
proposal tersebut kepada Dong Gyoo, Dong Gyoo pun memuji Da Jung.
Dikantor Gold dir Kim menerima laporan dari manager Yang,
dan menyebut nama produk tersebut terlihat senang. Tentu Dir Kim memuji manager
Yang yang berfikir untuk mencuri dari mereka. Dan Dir Kim meminta merilis
produk ini sehari sebeum Lovely.
Dong Gyoo menunjukan proposal tersebut kepada Ji Sang. Dong
Gyoo juga memuji-muji Da Jung walaupun tempramenya berapi-api sangat
terampil. Ji Sang hanya tersenyum lalu
berkata ia telah menyiapkan sesuatu untuk Dong Gyoo. Ternyata Bong Gi menjadi
mata-mata mengikuti Dong Gyoo. Tapi sayang Bong Gi tidak bisa memfoto orang
yang ditemui Dong Gyoo. Bong Gi melaporkan hasilnya, lalu Da Jung menyuruh Bong
Gi menyewa kamera. Lovely melakukan rapat tentang produk tersebut, Da Jung
mengusulkan agar membuat banner hitungan mundur. Young Mi mengatakan ia akan
membuat banner tersebut.
Yoon Ho melihat manager Yang dan memanggilnya. Yoon Ho
memuji team manager Yang, Yoon Ho agak curiga memancing. Tentu saja manager
Yang bangga sambil memamerkan kertas yang dibawanya. Yoon Ho mengejar manager
Yang dan segera merebut kertas tersebut sebelum hancur. Yoon Ho mendesak
manager Yang agar mengatakan siapa yang mengirimkannya.
Yoon Ho memberikan kertas itu pada Da Jung. Yoon Ho
mengatakan kalau Manager Yang yang melakukan ini, tapi dia tidak mengatakan
siapa yang memberikannya. Yon Ho menanyakan apa yang akan dilakukan Da Jung, Da
Jung mengatakan ia harus memikirkanya dan berterimakasih pada Yoon Ho yang
telah memberitahunya. Yoon Ho akan pergi, Da Jung memanggilnya dan mengucapkan
terimakasih karena telah menjenguk ibunya.
Da Jung memanggil Jung Gi keruangannya, bahkan Da Jung
menutup tirainya. Da Jung memperlihatkan proposal yang diberikan Yoon Ho. Dan
mempertanyakan apa Jung Gi yang melakukan. Jung Gi mengatakan bukan dia. Bahkan
Da Jung mempertanyakan berani sumpah demi ayahnya ataupun Woo Joo. Jung Gi
mengiyakan karena ia tidak melakukannya. Diluar para karyawan merasa aneh dan
berfikiran macam-macam karena tirai tertutup.
Da Jung mempertanyakan siapa yang Jung Gi curigai melakukan
ini. Jung Gi mengatakan tidak mungkin melakukan itu, tapi dalam hati Jung Gi
bergumam kalau sebenarnya dia tidak mempercayai siapapun. Jung Gi menelpon Bong
Gi dan mempertanyaakan tentang Hyun Woo dan memberitahu kalau renana Lovely
terkirim ke Gold. Bong Gi bergumam kalau Hyun Woo melakukannya. Setelah selesai
telpon dari Jung Gi hpnya berdering lagi dari Da Jung. Bong Gi mengatakan ia
akan melakukan misinya sekarang. ternyata Bong Gi masih mengikuti Dong Gyoo.
Hyun Woo penasaran kenapa Jung Gi membawanya untuk bicara
ditempat yang sepi, padahal bisa dikantor. Jung Gi mempertanyakan tentang
proposal yang dikirim ke Gold. Hyun Woo mengatakan kalau dia memang mendapat
tawaran yang menggiurkan, tapi ia tidak bisa melakukan itu. Bong Gi mengangkat
telpon dan melaporkan pada Da Jung kalau Dong Gyoo sekarang sedang berdandan.
Jung Gi masuk ruangan Da Jung dan menutup tirainya. Tentu karyawan lain semakin menduga
yang tidak-tidak. Jung Gi memastikan pada Da Jung kalau bukan Hyun Woo
pelakunya. Da Jung menduga pasti diantara Young Mi dan Mi Ri. dan akan
menggunakan rencana B. Disaat yang bersamaan, Jung Gi mengajak Young Mi bicara
sedangkan Da Jung menyuruh Mi Ri keruangannya. Jung Gi meberitahu kalau akan
menggunakan Top Coat untuk menambah daya tahan di bibir. Sedangkan Da Jung
memberitahu Mi Ri akan memproduksi Lip Lacquer sebagai pelengkap. Dong Gyoo
melakukan pemotretan dan wawancara.
Da Jung diruangan Dong Gyoo, Dong Gyoo keruangannya dan
berkomentar kenapa Da Jung tidak pulang. Da Jung mempertanyakan kemana Dong
Gyoo pergi, karena sebentar lagi produk mereka akan dilincurkan. Dong Gyoo
memberitahu kalau Lovely mendapatkan investor. Bong Gi dan temannya selesai
memata-matai, ketika keluar dari parkiran sepertinya ketat pengamanannya
disana. Ji Sang menoleh kebelakang sebentar melihat mobil Jung Gi yang tidak
bisa keluar dari parkiran.
No comments:
Post a Comment