Eun Jae mempertanyakan kepada Kwak Hyun yang memeriksa apa
ini Pneumotoraks. Kwak Hyun mengiyakan dan harus segera dilakukan torasentesis.
Setelah itu Eun Jae meminta agar pasien mengangkat kaki, tetapi pasien tidak
bergerak. Kwak Hyun mengatakan kalau pasien harus diterapi oksigen hiperbarik. Mereka
sampai di UGD, dan segera mereka melakukan pengobatan.
Temannya mengajak Geun Ja menjenguk Choon Soon tetapi Geun
Ja menolak. Temannya kesal dan mengatakan kalau mereka bukan teman lagi. Geun
Ja terlihat pusing dan memegang kepalanya. Di rs Eun Jae mengatakan bagaimana
keadaannya. Kwak Hyun mengatakan kalau sudah stabil. Eun Jae mempertanyakan apa
bisa berjalan lagi. Kwak hyun mengatakan kalau harus masih menunggu.
On Ja menunggu Choon Soon diluar ruangan. Setelah pengobatan,
Choon Soon keluar bersama Eun Jae dan Kwak Hyun. Akhirnya Choon Soon bisa
berjalan lagi. On Ja langsung memeluk temannya itu. Eun Jae dan Kwak Hyun hanya
bisa tersenyum melihatnya. Eun Jae dan
Kwak Hyun keluar, mereka berpapasan dengan Jae Gul. Jae Gul mengatakan kalau
Eun Jae sudah janji makan malam dengannya. Jae Gul mengajak Kwak Hyun juga,
tetapi Eun Jae mengatakan kalau berdua saja.
Eun Jae makan malam dengan Jae Gul. Kwak Hyun menghampiri
Young Eun, ia mempertanaykan tidak perlu sampai bandara. Young Eun mengiyakan. Ternyata
Young Eun menolak dokter yang direkomendasikan Kwak Hyun, ia memilih rs Sewoon.
Young Eun menjelaskan kalau sadara ayahnya sudah mengaturnya. Kwak Hyun hanya
mengantar Young Eun sampai taxi. Ibu Kwak Hyun kesal karena tahu Young Eun ada
di rs kapal. Ia segera menelpon anaknya dan mempertanaykan itu. Kwak Hyun
memberitahu ibunya kalau Young Eun sakit parah.
Adik Kwak Hyun di tempat hiburan malam, ia melihat Young
Eun. adik Kwak Hyun memberitahu ibunya kalau ia melihat Young Eun di tempat
hiburan tadi. Kwak Hyun menelpon adiknya, ketika akan meberitahu ibunya merebut
telpon telpon tersebut dan mengalihkan pembicaraan.
Jae Gul mempertanyakan Eun Jae yang mengajaknya makan pasti
ada alasannya. Eun Jae mengatakan kalau ia tidak mencintai Jae Gul. Eun Jae
mengatakan kalau ia yakin tidak mencintai Jae Gul. Jae Gul mengatakan Eun Jae
yakin karena Eun Jae menyukai seseorang. Ia mempertanyakan aa Kwak Hyun. Eun
Jae mengelak dan mengatakan kalau Kwak Hyun hanya kolega dan teman. Jae Gul
mengatakan kalau Eun Jae tidak mengatakan tentang Young Eun karena Eun Jae
tidak mau terlihat seperti cemburu. Ia menambahakan kalau Eun Jae tidak ingin
pria yang disukai berpikiran buruk tentangnya. Melihat ekspresi Eun Jae, Jae
Gul berkomentar kalau begini masih diibaratkan teman dan kolega. Jae Gul pergi
meninggalkan Eun Jae.
A Rim berkomentar selesai, tapi ia melihat Kwak Hyun
berkemas. Kwak Hyun mengatakan kalau ia akan menemui Geun Ja dan ibunya. A Rim
mengatakan kalau ia akan menemaninya. A Rim dan Kwak Hyun sampai di tempat Geun
Ja. Geun Ja tidak mengenali mereka. Bahkan Geun Ja pipis di celana. On Ja
datang dan memanggil nama Geun Ja. Geun Ja mempertanayakan siapa On Ja dan
kenapa bisa mengenalinya. On Ja khawatir dan mengatakan apa Geun Ja terkena
alzheimer. Tiba-tiba Geun Ja pingsan, Kwak Hyun segera menggendongnya.
Komentar:
Jae Gul ini paling tahu yang isi hati orang.......aaa
puk-puk-puk sini aku peluk........
No comments:
Post a Comment