Tuesday 25 September 2012

Sinopsis Obstetrics and gynecologi doctors episode 7



Dr seo mengemudi mobil sampai depan rumah dr seo terlihat lelah dan menahan sakit sambil menunduk di stir mobil lalu turun dari mobil sambil tertatih2 (kunci mobil masih di mobil looo)  dan membuka pintu bersusah payah berusaha masuk rumah lalu setelah masuk dr. Seo terjatuh ke lantai (sambil memikirkan dr. Lee), lalu mengambil hp dan berusaha menelpon seseorang (kaos kaki dr seo berdarah sepertinya pendarahan)  tapi akhirnya dr.seo pingsan.  

Dr.lee pulang ke rumah dan memanggil  dan memarahi ji woon tentang masalahnya dengan pacarnya dan menyuruh ji woon menyelesaikannya.

Dr.lee membawa sampah dan berlari ke luar melihat mobil dr.seo yang masih menyala setelah membuang sampah  lalu mengintip dalam mobil dari kaca lalu dr. Lee menuju ke rumah dr. Seo dan pintu rumah terbuka dan memanggil dr seo lalu masuk dan meihat dr.seo tergeletak lalu langsung memeriksa awal dr.seo ( melihat di kaki dr.seo berdarah) lalu menggendong dr.seo dan membawa dr.seo ke sofa lalu melepaskan jaket dan meletakkan jaket tersebut di badan dr.seo. lalu menelepon ambulance.

Di tempat lain dr.anh dan dr.wang bertemu cief oh dan seo jin mereka lalu minum bersama. Di rmh dr lee , ji woon sedang makan lalu ada telpon ternyata dari dr.lee. lalu dr.lee menyuruh adiknya membawakan alat kedokteran yang ada di atas meja. Lalu ji woon datang dan menyakan pada dr lee siapa wanita itu dan apa dia mengenal wanita itu.

Dr.lee tidak menjawab dan langsung memeriksa dr.seo dan berkata kalau tekanan darah menurun lalu menyuruh ji woon mencari selimut lalu dr.lee meletakkan selimut di badan dr.seo dengan selimut sambil memijat bahu dr.seo. di tempat lain dr.wang,  dr.anh, cief oh, dan seo jin mengobrol ( tentang percintaan dr wang ini bisa juga sebagai konsultan cinta :D) sambil minum. Seo jin mendapat telpon.

Di tempat lain ambulance datang lalu dr.lee mengantar dr seo, ji woon menutup pintu ambulance sambil berkata kakak jangan lupa hubungi saya.

Dr.lee sambil memeriksa dr.seo di dalam ambulance petugas berkata bahwa akan di bawa ke rumah sakit korea lalu dr.lee berkata bisakah dibawa ke rumah sakit kecil saja? Tapi petugas mengatakan tidak bisa dr.lee pun bingung.


Dr seo sadar dan melihat dr.lee. dr seo batuk-batuk kecil lalu dr.lee berkata pada dr.seo , "apakah sudah sadar?" Lalu dr.lee menyuruh dr.seo untuk menggerakan tangannya lalu dr.lee memegang kedua tangan dr.seo dan menyuruh dr.seo menggengam erat tangannya dr.seo tampak ogah-ogahan lalu dr.lee berkata tadi kamu pingsan, akhirnya dr.seo pun mau menggengam tangannya (so swettt) dr. Lee berkata, "tangan kiri lebih kuat lagi." lalu dr.seo pun menggenggam erat tangan dr.lee.

lalu dr.lee berkata, "kamu baik-baik saja tidak apa-apa." Lalu menanyakan bagaimana pendarahan apakah sudah tertahan. Lalu dr.seo mengatakan belum. 

Lalu dr.seo berkata, "aku tidak usah ke rumah sakit sudah tidak apa-apa saya ini dokter." 

Lalu dr.lee berkata, "berbaringlah saya juga dokter." 

Tapi dr.seo mengatakan tidak apa-apa tapi dr.lee menyuruh Dr Seo berbaring karena tekanan  darah  terLalu rendah. Dr.lee terlihat khawatir, dr.seo hanya melihatnya.


Dr.anh dan dr.wang keluar dari restoran dr.wang menawarkan untuk mengantar dr.anh, tapi dr.anh berkata bahwa ia masih bertugas lalu dr.wang meninggalkan dr.anh. dr.anh mendapat telpon, ternyata dari dr.lee lalu meminta menyerahkan ke dr.wang, lalu dr.anh mengejar dr.wang dan memberikan telpon ke dr.wang. lalu dr.lee di telp berkata kalau dr.seo dalam perjalan ke ugd  rs, dr.wang berkata, "jangan khawatir dia akan menjalankan operasi dengan baik" 

Lalu dr.lee berkata, "bukan.... dia dalam perjalanan diantar ke ugd." 

Lalu dr.wang berkata, "dr.seo kenapa?"

Ambulance sampai rs lalu dr.seo pun dibawa ke ruang ugd. Dr.lee menjelaskan kalau dr.seo pingsan dan tekanan darah rendah lalu dr bertanya lainnya lalu dr tersebut menyadari kalau itu dr seo.  Lalu suster mengambil darah dan dr.lee menyuruh dr memeriksa pemeriksaan dasar saja (udah tau kan klo dr seo menyembunyikan kehamilannya : D).

Dr  curiga klo dr seo hamil dr.lee menjawab tidak tahu mungkin juga karena dia wanita  tapi aku tidak yakin( hahaha ngelesnya dr,lee tajemm bener :p). Dr.wang berlari mencari dr.seo membuka kamar ugd satu-satu akhirnya ketemu. Dr wang melihat dr.seo yang agak mual dan meminta pulang karena tidak apa-apa tapi dr menyuruh dr seo berbaring.

Para suster di belakang dr.wang berkata, "buakankah itu dr seo gynecologi apakah dia sakit." 

Dr. Memeriksa mulut  dr seo ternyata radang dan bertanya, "tidak sakitkah?" 

Dr.seo menjawab, "tidak." 

Dr wang masuk dan berkata, "saya akan bertanggung jawab pada pasien ini anda tidak perlu repot."

Dr seo bertanya, "apakah kamu memanggil dia?" 

Dr.lee menjawab iya kamu harus memeriksa lalu dr seo berkata, "saya tidak mau dirawat di rs." 

Lalu dr.wang menyuruh dr.seo berbaring. Lalu dr wang menelpon menyuruh bag gynecologi menyiapkan kamar dan menyuruh suster young mi mempersiapkan. Dr.wang berkata kalau di bagian yang sama akan mudah mengurusnya.

Lalu dr.wang mengajak dr.lee keluar dan dr.wang bertanya pada dr.lee, "apakah dia hamil?" 

Dr .lee berkata, "iya saya belum mengatakan pada dr.ugd" 

Lalu dr.wang berkata, "itu harus usg dulu."

Dr lee meniyakan dan mengatakan kalau dia berharap orang lain tidak tahu. Dr.wang berkata kalau ia keguguran pun harus memeriksa usg dulu. Dr wang mendorong kursi roda dr.seo disebelahnya dr.lee menuju lift. 

Dr  lee berkata, "akan mengurus data dan administrasi rs." lalu dr wang dan dr.seo di lift mereka ngobrol.


Dr seo berkata kalau Ia tidak mau masuk rs dan infus satu batol sudah cukup. 

Dr wang berkata, "dia mau km masuk rs dan saya yg memutuskan dengarkan saya." 

Lalu dr seo berkata, "kamu teman kan?"

Dr wang berkata tentu teman. Lalu dr wang bertanya, "apa masih merasakan pendarahan?" Dr Seo mengiyakan. Dr.lee mengisi data dan sepertinya bingung mau diisi apa :D.

Dr lee melihat suster young mi membawa alat usg (sambil mengendap-endap) tapi ketahuan suster lain suster tersebut menanyakan untuk apa, suster young mi berkata, "tidak apa-apa ini usg untuk ibu hamil." 

Suster tersebut bertanya untuk apa, young mi berkata, "nanti ku beritahu sambil berlari," suster tersebut bergumam ini aneh.

Dr wang merawat dr seo lalu young mi berkata, "bagaimana ini belakangan ini  terlalu capek." Dr wang berterima kasih pada young mi karena telah membawakan alat secara diam-diam. Dan menambahkan kalau dr seo masuk rs karena kecapekan dan meminta young mi untuk merahasiakan pada suster lain dan memohon young mi yang melakukan. Lalu young mi pun ijin keluar pada dr.wang.

Dr seo bangun dr wang mematikan lampu dan bersiap melakukan usg tapi dr seo mengatakan, "jangan melakukan usg." 

Dr wang mengatakan bagaimanapun harus usg untuk memastikan kandungan selamat atau tidak dr.seo berkata, "jangan." sambil memalingkan muka lalu dr wang berkata, "kamu tidak penasaran hidup atau mati bayi kamu." Dr seo mengatakan, "saya tidak penasan jadi kamu jangan melakukan, apapun jangan melakukan. " (dr wang wajahnya cemas).

Dr wang pun menyerah dan berkata, "baiklah dan bila demam dan kondisi kamu baik baru keluar rs dan saya akan mengatakan kepada kepala bagian kalau kamu terlampau kecapaian besok saja melakukan usg." lalu dr wang pun keluar sambil membawa alat usg.

Dr wang sambil membawa alat usg memikirkan kata2 dr seo yang tidak penasaran pada bayinya. Dr wang dan dr lee ngobrol.

Dr lee menyakan bagaimana bayinya, dr wang menjawab, "dia tidak mau melakukan usg." Lalu dr lee bertanya, "apa dia merasakan sudah keguguran?" dr wang menjawab "kemungkinan sudah keguguran." Lalu dr wang berkata, "biarkan dia tenang ini yang bisa kita lakukan."

Dr lee menemui dr seo di kamar pasien, dr lee hanya bisa menatap dr seo (sambil mengenang masa-masa bersama dr seo). Lalu memeriksa suhu dengan menempelkan tangan ke dahi dr.seo (sambil mengenang waktu bertemu dr seo dan dr lee  pertama mengatakan  tentang kehamilan). Lalu memeriksa suhu dengan alat yang dimasukkan ke telinga (sambil menenang menyelamatkan pasien melahirkan di suprmarket) sambil terus menatap dr seo lalu sampai tertidur. Dr lee bangun lalu membetulkan selimut dr seo lalu pergi. 

Ada suami yang mengantar istri kesakitan.

Dr anh mendapat telpon lalu berkata, "biarkan saya istirahat sebentar." 

Lalu dr anh ke ugd sambil menguap bertanya pada wanita tersebut bagian mana yang sakit lalu wanita itu menjawab, "sebelah kiri bawah perut." 

Sambil ngantuk dr anh memeriksa perut wanita tersebut lalu dr anh bertanya kapan berhubungan terakhir, "4 bulan lalu." sahut wanita tersebut. Lalu dr anh menyuruh memeriksa darah dan air seni dan menunggunya di ruang usg. Dr anh pun pergi.

Dr wang memeriksa dr seo, dr seo pun terbangun dan menyakan jm berapa lalu dr wang menjawab, "jam 7." lalu dr seo bangun karena ada pemeriksaan pasien lalu dr wang berkata, "itu serahkan saja padaku kamu harus ambil cuti." 

Young mi datang dan menyuruh dr seo berbaring. Lalu dr wang mengancam akan menghubungi ibu dr seo kalau kamu sakit,sehingga menjaga kamu. Lalu dr wang memberi pilihan memberitahu ibu sehingga menjaga kamu atau memeriksa data pasien. akhirnya dr seo pun berbaring dengan raut kesal (kelemahan dr seo takut sama ibunya :D).


Lalu young mi memeriksa suhu dr seo lalu dr seo menyuruh memeriksa air seni pasien young mi pun mengiyakan. Dr wang berkata, "kamu berbaring saja masih memikirkan pasien." 

Young mi mau mengambil darah dr seo dr wang mau melakukan tapi young mi bilang biar aku saja yang melakukan (young mi disuruh dr.lee). 

Adik su bin keadaannya sudah membaik.  

Wanita tersebut diperiksa akan diperiksa usg oleh dr.anh lalu suami bilang tidak hamil kenapa periksa usg dr anh menjawab, "untuk memeriksa rahim dan indung telur." lalu memohon agar keluarga pasien keluar. 

Wanita itu kesakitan dr anh menjawab, "tidak kelihatan hamil indung telur juga normal."

Lalu wanita menjawab, "tidak hamil,beberapa hari lalu sudah periksa." Suami menunggu cemas di luar wanita teriak, sepontan suami masuk.


Dr wang masuk dan menyuruh keluarga pasien keluar. Lalu dr.anh menjelaskan kondisi pasien. Dr wang menyakan pada pasien lalu menyuruh pasien jujur kapan terakhir kali berhubungan apa  ada kemungkinan hamil, lalu pasien menjawab, "terakhir haid bulan lalu sampai sekarang belum dan pagi hari sudah periksa tidak disangka positif." (dr anh kaget).

Wanita tersebut memohon agar tidak memberitahu suaminya. Dr anh dan dr wang hanya tertawa lalu dr wang memeriksa dan ternyata (ectopic pregnancy) hamil diluar rahim lalu dr wang menyuruh mempersiapkan ruang operasi. Lalu wanita itu dibawa k ruang operasi.

Di ruang operasi dr wang dibantu dr.anh, dr anh di ruang operasi dimarahi sama dr wang karena kenapa tidak tahu kalau itu ada hamil di luar rahim. Dr anh berkata, "harusnya pasien tidak berbohong." dr anh melakukan pembelaan tapi akhirnya dia minta maaf juga.


Dr wang mengatakan pada suami pasien kalau operasi  berhasil dan lancar suami pasien pun berterima kasih  (hahhaha dr nya juga boong :p).

Dr lee kedatangan tamu ternyata ji woon dan pacarnya yang berkonsultasi tentang masalah ji woon lalu dr lee menyuruh pemeriksaan systemic lupus erythemtosus dan menyuruh pemeriksaan menyeluruh. Lalu ada ibu hamil dan suaminya yang sedang berkosultasi dengan dr wang. Pasien tersebut menyakan dr seo lalu dr wang menjawab dr seo sedang cuti dan menyuruh kembali setelah dari departemen kulit.

Wanita tadi meminta suaminya air lalu suami mengambilkan air. Pasien sebelah iri dengan kemesraannya (padahal wanita itu selingkuh :p). Dr wang,anh dan suster memeriksa wanita itu dan wanita berkata kenapa bekas operasi jelek. Dr wang memeriksa dan ternyata harus dijahit ulang (hahahh aa kaciann) dan menyuruh dr anh menjahit ulang.


Wanita mengeluh kenapa gak di suntik bius lalu dr anh menjawab, "sama aja 4 suntikan gak ada bedanya sama jahitan." wanita itu cerewet sampe membuat dr anh kesel dan menjahitnya dengan rasa kesal sampe di tarik keras (hahah lucu) disini juga wanita itu ngegoda dr anh (dasar dechh ini).

Dr anh pun menggerutu dengan suster lain tentang pasien itu. Lalu dr wang memeriksa usg pasien hamil lalu suami pasien berkata, "bagaimana apa hanya bibir yang bermasalah." lalu dr.wang menjawab, "sekarang tidak begitu jelas." Ada seorang mengantar bunga buat suster young mi lalu sustr young mi datang dan melihatnya ada dr anh juga gimana gitu wajahnya (agak cemburu).


Young mi mendapat telpon dan mengajak ketemuan ahh wajah dr anh gimana gitu ditambah dipanas-panasin suster soo. Lalu dr anh menggerutu sambil menggigit bunga lalu suster soo berkata pada young mi kalau pernikahan dr anh batal.

Dr wang menceritakan tentang ibu hamil yang anaknya bibir sumbing pada suster soo, young mi dan dr anh.


Dr seo datang sambil mengatakan pada dr wang tentang operasi plastik, "apakah boleh dilakukan?" lalu dr wang menghampiri dr seo dan berkata, "apa kamu dengan seragam pasien akan menemui pasien." lagi – lagi dr wang mengancam akan memberitahu ibunya suster soo berkata, "dr seo ternyata takut kepada ibunya."

Dr wang dan dr seo menemui ibu hamil tadi (dr lee melihatnya dan kayaknya penasaran haaa padahal kan yang di usg bukan dr seo tapi pasien).

Dr seo memeriksa pasien dan memperhatikan layar usg dan masih belum juga terlihat. Dr seo berkata, "kalau sudah ada keputusan kapan operasi beritahu saya."

Suami istri ini di luar berdebat terus (jadi kasihan anak yang dikandungnya) dr wang lewat hanya menatapnya lalu pergi.

Dr lee bertanya pada young mi, young mi berkata, "badannya masih demam." dr wang melihat wajah dr lee khawatir. 

Dr lee berpapasan dengan dr seo tiba-tiba pacar sepupunya datang sambil nangis lalu memeluk dr lee lalu dr seo yang melihatnya lalu pergi.

Lalu dr lee ngobrol dengan sepupu dan pacarnya itu lalu sepupu pacarnya bilang lebih baik terkena sipilis daripada lupus lalu dr lee pun menenangkan dan menjelaskan.

Beralih ke suami wanita yang berterima kasih kepada dokter karna sudah merawat istrinya. Tidak sengaja melihat daftar pasien dan suami melihat bahwa istrinya menjalani operasi ectopic, lalu suami ke komputer dan melihat tentang operasi apa itu suami kaget, lalu suami tersebut menemui istrinya lalu memarahinya, dr anh gak sengaja mendengarkan pembicaraan mereka dr anh lewat sang istri mempertanyakan kepada dr anh lalu suami menyakan dan dr anh megiyakan sambil senyum-senyum lalu mereka bertengkar.

Sang istri ke ruang administrasi malah merahi suster2 karena menurutnya kesalahan mereka, sang suami menenangkan (ngakakk abis apalagi liat tingkah dr.anh) lalu suster soo dan juga sampe minta maaf (dengan gaya centilnya). Lalu dr anh meledek suster soo seperti seles (haha bener juga :p).

Ibu hamil dan suami lalu ibu hamil menghubungi dr seo. Lalu dr seo memeriksa pasien tersebut dengan wajah bingung dr seo melihat hasilnya ternyata sudah tidak berdetak jantungnya sang istri nangis (mungkin karena ketika sudah ada keputusan ) bayi sudah tidak berdetak jantungnya.

Dr anh membatu persalin istri hamil tadi dan sang istri pun mengejan seperti melahirkan biasa , dr seo melihat dari luar. Setelah bayi keluar istri ingin melihatnya lalu suster berkata, "jangan melihatnya," lalu dr seo masuk dan membantu sang istri melihat bayinya mulut terpisah terlilit juga bayinya lehernya ( so sad ) lalu istri menyuruh membatu mengurusnya.

Lalu suster pun mengurus bayi tersebut. Dr wang melihatnya juga dari luar. Sang istri hanya menangis sambil berkata, "mungkin  anak tahu dia tidak disambut, tahu orang tua tidak menyambutnya." dr seo lalu memegang tangan istri tersebut. Dr lee menunggu dr seo, dr seo hanya melewatinya lalu dr lee mengejarnya.
 
Lalu sampai di kamar dr lee bertanya. "bagaimana?" dr seo menjawab Ia belum melihatnya karena aku menemui pasien, mereka pun agak bertengkar. lalu dr wang datang dan memegang pundak dr lee.


Lalu dr lee dan dr anh membahas tentang dr seo dan kandungannya di atap gedung (ini dua2nya kayaknya cinta banget sama dr seo).

== to be continue ==

Sunday 15 July 2012

Sinopsis Surgeon Bong Dal Hee Episode 18

Kim mengatakan kemungkinan arteri robek, dr.anh hanya terdiam (dengan wajah khawatir), lalu mengatakan karena itu arteri besar kita harus menutup dada lagi tidak mungkin menghentikan pendarahan dan biarkan darah berhenti secara alami dengan menggunakan baypass. 

Mereka pun menutup dada kembali dan menunggu darah berhenti. Lalu mereka membuka dada lagi dan ternyata kerusakan jantung parah dan dr.anh pun berkata "apakah sudah menyiapkan katup mekanik," 

kim menjawab "iya sudah dipersiapkan."

Lalu dr.anh pun menemui ibu dal hee di luar ruang operasi. Dr.anh mengatakan pada ibu dal hee bahwa ia akan akan memasukkan katup mekanik, ibu dal hee pun bingung karena dal hee tidak mau menggunakan katup mekanik karena ia mungkin tidak bisa hamil, lalu dr anh menjawab itu tidak selalu benar, memang minum warfarin sulit hamil tapi kemungkinan tidak hamil tidak 100% masih mungkin bisa hamil, lalu ibu dal hee masih memikirkan dal hee yang tidak mau menggunakan katup mekanik, dr.anh menjelaskan adhesion serius dan saat membuka dada terjadi ledakan aorta, dr.anh minta maaf dan mengatakan untungnya dapat menyelesaikan masalah, tapi kerusakan jantung sangat berat dr.anh memohon pada ibu dal hee untuk mengijinkan memasukkan katup mekanik, karena kalau dal hee operasi lagi bisa bahaya (bisa meninggal), akhirnya ibu dal hee mengijinkannya. 

Lalu dr.anh masuk ke ruang operasi lagi dan berkata "kita akan memasukkan katup mekanik,"

 Kim bertanya "kita meletakkan kaduanya atau hanya mitral valve?" 

Dr.anh menjawab "mitral valve dan aortic valve, keduanya dengan cara itu tidak ada kesempatan membuka dada lagi, dr.anh melihat dal hee," setelah itu lalu bilang kita mulai lagi. Lalu mereka pun memasukkan katup mekanik ke tubuh dal hee. 

Dal hee sadar lalu bertanya pada ibunya operasinya berjalan lancar kan? Ibu dal hee menjawab "tentu saja berlajan lancar tanpa ada masalah," lalu dal hee tidur lagi. Dal hee terbangun dan merasakan ada yang aneh sambil memegang dadanya. 

Dal hee sambil terengah-engah menemui jo ara dan ji hyuk dan meminta stetoskop, jo ara dan ji hyuk terdiam lalu jo ara memberikan stetoskop, dal hee langsung memeriksa dirinya sendiri, dr.anh,kim dan min woo lewat melihat dal hee, (dal hee terlihat sedih), lalu dr.anh berkata "dal hee, kenapa sudah keluar, mari kembali dan bicara."

Lalu dal hee berkata "kenapa terdengar suara jam dari dada saya,"

Dr.anh menjawab "kami memasukkan katup mekanik,"

 Dal hee menjawab, "kenapa, apa saya menyuruh kamu memasukkan katup mekanik,"

Dr.anh menjawab "adhesion terlalu serius, aku tak punya pilihan lain," Lalu dal hee pun pergi dengan wajah sedih. 


Di kamar ibu dal hee berkata "bahwa ia yang mengijinkan dan menjelaskan pada dal hee," dal hee hanya diam. Dr.anh datang lalu ibu dal hee pun pergi. 

Dr.anh minta maaf pada dal hee,  dal hee pun marah dan kesal karena dal hee yang mempercayai dr.anh melakukan operasi,tapi mengapa dr.anh melakukan itu, bukan hanya 1 tapi 2 katup sekaligus. 

Dr.anh bilang "kamu dapat melakukan itu,dan dapat kembali," tapi dal hee berkata, "aku harus minum warfarin setiap hari, bagaimana bisa menjaga pasien, gimana apabila ada operasi sehingga kehilangan waktu untuk minum obat,jika menabrak sesuatu walaupun lembut akan memar,harus memantau PT saya,suara katup meknik, kamu mengubur impian saya," (disini dal hee nangis) dr.anh pun terlihat sedih. 

Dal hee dikamar mengajak ibunya pulang ke desa dan berkata semua telah berakhir sekarang. Di bis ketika ibu dal hee terbangun melihat tangan dal hee yang mengerak-gerakan jarinya. 

Ketika jalan-jalan di luar rs dr.park mengajak jo ara untuk mengunjungi dal hee tapi jo ara malah berkata "tidak bisa aku ada kencan" dr.park pun agak kaget, min woo lewat pake mobil dr.anh lalu mengajak jo ara masuk dan menyuruh dr.park jalan, dr.park pun malah ikutan masuk mobil min woo menanyakan pada jo ara film apa yang akan kita lihat,jo ara berkata "apa saja.." (di sini dr.park seperti cemburu). 

Ada pasien anak, ayah anak tersebut mengatakan agar menghentikan PTN, anak tersebut menderita NEC, lalu ji hyuk mengatakn tidak dapat menghentikan PTN kita ganti dengan NSS. Lalu ji hyuk menyuruh dr.park menggantinya. 

Dr.anh dimarahi keluarga pasien (inget kan yg waktu dr.anh disuruh mengaku klo iya yang mengoperasi oleh prof suh) sampe2 kerah dr.anh ditarik-tarik, kim mencoba menenangkan (prof suh juga melihat peristiwa ini). 

Dr.anh masuk ruangan kim mempertanyakan kenapa dr.anh melakukan itu padahal prof suh yang melakukan lalu dr.anh pun berkata operasi minggu ini telah selesai dan menyuruh kim tidak menjadwalkan operasi karena dr.anh akan liburan

Dal hee keluar setelah mengecek PT mendapat sms dr.park yang intinya kangen sama dal hee kapan kembali, dal hee berkata "saya juga, saya ingin kembali," lalu melihat tangannya yang memar. Dal hee disuruh ibunya berbelanja ikan dan sayur


Dr.anh menemui dal hee di desa, lalu dr.anh melihat dal heeyanng sedang ngobrol sama ibunya, lalu dal hee dan dr.anh mereka bertemu. 

Dal hee masih agak kesal dan marah sama dr.anh, dr.anh malah mengikuti dal hee walaupun dicuekin ma dal hee. 

Di pasar dr.anh sambil senyum-senyum menerangkan tentang ikan (ini dokter tau juga tentang ikan) dr.anh mengambil keranjang yang dibawa dal hee dal hee yang masih agak kesal lalu meninggalkan dr.anh, dr.anh tetep aja ngikutin dal hee. 

Dan dimalam hari mereka makan di sebuah restoran dal hee tidak mau makan dan meyuruh dr.anh yang makan tapi dr.anh malah makan kuahnya aja, lalu dal hee berkata "kenapa tidak dimakan kepitingnya?" dr.anh menjawab ia tidak tau cara makannya,dal hee berkata "kenapa menyukai itu?"

Dr.anh berkata .aku pikir kamu menyukainya.."(ini dr.anh pura2 atau beneran g tau cara makannya). 

Lalu dal hee memisahkan kulit kepiting dan dagingnya dan memberikan pada dr.anh. 

Mereka keluar lalu ngobrol dal hee berkata silahkan pergi, sampai sini saja, lalu dr.anh berkata "aku akan mengantarmu sampai rumah," lalu dal hee berkata, "tidak sampai sini saja," dan berkata "aku belum ada kata-kata untuk disampaikan kepada kamu, aku belum bisa memaafkan kamu, saya mengerti tapi belum bisa memaafkanmu, jika benar untuk saya,kamu tidak akan melakukan itu, bagaimana operasi berikutnya kemungkinan meninggal lebih tinggi?saya mempunyai mimpi (disini dal hee sedih) maafkan aku akan pergi lebih dulu."

Dr.anh berkata "aku salah, aku minta maaf pada saat itu aku bukan sebagai dokter tapi manusia pada umumnya, aku hanya berfikir tidak ingin kehilangan kamu, saya tidak ingin sendiri lagi, pada saat itu saya tidak peduli mimpi kamu, saya menyelamatkan kamu agar tidak operasi lagi,saya minta maaf saya salah dal hee maafkan aku," lalu dal hee nangis (ya iya lah wanita mana yang gak meleleh sama kata2 itu). 


Dal hee di rumahnya memikirkan kata-kata dr.anh yang mengajaknya pergi bersama. Ibu dal hee masuk, lalu dal hee bercerita, blm bicara ibu dal hee sudah menebak apakah kamu akan pergi ke seoul? (ibu memiliki firasat yang kuat) dal hee pun bertanya padaa ibunya apakah ia bisa, lalu ibu dal hee berkata kamu menggerak-gerakan jarimu, saya tidak dapat mencegah kamu lagi (iya kan dal hee emang begitu pantang menyerah) kamu akan melakukannya dengan baik (merekapun saling berpegangan tangan). 

Di pagi hari dr.anh akan pergi, meihat dal hee sudah menunggunya, dal hee berkata "mengapa baru keluar, kita ketinggalan kapal pertama,ayo cepat jika kita tidak mau ketinggalan kapal kedua," merekapun pergi dr.anh mengejar dal hee, lalu berhenti sejenak dal hee berkata aku akan melakukannya lagi. 

Dr.anh tersenyum dan berkata benar lalu berkata aku akan membawakan tas kamu, dal hee berkata seharusnya kamu melakukannya dari tadi mereka pun tersenyum (dal hee dengan wajah centilnya itu lhoo ahh). 

Di rs jo ara dan dr.park, dr.park menyakan pada jo ara apakah ia akan nonton film? jo ara menjawab "buakankan sudah dengar bahwa akan menonton film dengan min woo.

Dan berkata kalau mereka punya banyak kesamaan (dr.park terlihat cemburu). 

Dal hee dan dr.anh datang bersama lalu dal hee memanggil jo ara dan dr.park, ehhh dr.park lari dan langsung meluk dal hee dan berkata aku kangen kamu, jo ara berkata senang kamu datang dan tampak sehat. 

Dr.park melihat wajah dr.anh langsung melepaskan dal hee dan mundur sambil berkata aku hanya memeluknya (emang sich wajah dr.anh agak serem gitu hahahhaha). 

Alarm hp dal hee berbunyi dal hee bangun langsung minum obat. Dal hee menyedot dahak pasien prof suh, dr.anh dan kim datang. Dal hee membantu dr.anh dan kim operasi. 

Dal hee memeriksa pasien, tiba-tiba da pasien tak sadarkan diri dal hee berlari gak sengaja tangannya terbentur. Dikamar dal hee beristirahat lalu jo ara memberikannya masker lumpur. Alarm hp bunyi tapi dal hee hanya mematikan langsung tidur lagi (setengah sadar). 

Dan dal hee pun terbangun mendengar panggilan bip, lalu bergegas ke luar sambil membawa obat dirinya sendiri, untuk mengeluark dahak pasien, tapi terlambat sampai ruangan pasien sulit bernafas, kim memarahi dal hee lalu menyuruh memindahkan ke pasen ke ruang icu (ada min woo juga). 

Prof suh dan dr.anh datang dal hee pun kena marah prof suh dr.anh melihat tangan dal hee memar (kim pun kena marah prof suh). 

Kim dan dal hee sedang membersihkan tangan prof suh datang dan menyakan kenapa dal hee disini, dan mengatakan dia dilarang masuk ke operasi saya, dal hee pun pergi.

Dal hee mengeluarkan dahak pasien, dr.anh melihat dal hee mengeluarkan obat lalu menghampirinya dan berkata "ini bukan waktu minum obat," dal hee berkata "aku lupa, aku terlambat minum obat," lalu dr.anh berkata "jika kamu kamu melewatkan terus PT kamu akan turun, dal hee berkata iya saya akan hati-hati." Dr.anh berkata "kamu tidak dapat masuk ruang operasi prof suh? Dal hee berkata" ya, kamu dengar?" Disini dr.anh berkata jika kamu berlebihan saya akan menghentikan sebelum kamu, jadi tidak perlu khawatir, dal hee berkata ya kamu harus jika merasa saya berlebihan silahkan hentikan saya. 


Dr.park menemui pasien anak, lalu pergi ke ruangan disana ada jo ara, ji hyuk, kim, min woo lagi makan, dr.park mengatakan tentang pasien anak tersebut. 

Lalu dr.park gak makan lalu pergi dan melihaat tv, lalu ke atap gedung dan menelpon ibunya yang tertangkap polisi karena berjudi. Jo ara melihat dr.park, setelah selesai menelpon lalu meelihat jo ara, lalu menayakan ke jo ara mengapa menguping lalu jo ara menjawab/6" jarak 100m pun terdengar. 

Lalu dr.park pun pergi jo ara berkata .kakaku pecandu morfin dan mantan narapidana," lalu dr.park "berkata apa kau menghiburku," lalu jo ara memegang sambil mengemas2kan pipi dr.park dan berkata "saya ingin merubah tipe ideal saya." lalu menyuruh dr.park mengikuti jo ara, dr.park berkata apa tipe ideal kamu?. 

Lalu jo ara menemui min woo dan berkata "saya pikir saya tidak bisa nonton film," min woo menjawab "kenapa?" lalu jo ara menjawab tentang tipe ideal, lalu min woo berkata "tipe ideal,"  jo ara menjawab "tipe ideal saya seseorang yang pendek dan jelek," lalu jo ara duduk, dr.park sambil senyum-senyum menggoda min woo. 

Dr.anh ketika menuju lift di depan lift bertemu prof Lee yang mengatakan bahwa apabila ada waktu mengajak dr.anh makan bersama karena ibunya ingin bertemu. 

Min woo dan dr.anh menemui pasien aortic dissection di ER dan menyuruh segera mempersiapkan operasi, di ruang ER lain kim mendapat telpon, lalu mengatakan pada dal hee dia teman prof suh dan prof suh sendiri yang akan mengoprasinya dan menyuruh dal hee mempersiapkan ruang operasi. Lalu min woo memanggil kim, lalu kim berkata aku kembali setelah operasi di ruang 1 . 

Dal hee membawa pasien tersebut ke ruang operasi, di ruang operasi tiba-tiba pasien sesak nafas, dal hee memeriksa ternyata pasien MR. Padahal disitu gak ada dokter selain dal hee,tapi pasien memerlukan IABP dal hee mencoba melakukannya sendiri. 

Dan IABP pun berhasil dilakukan, prof suh masuk lalu berkata sambil marah pada dal hee, tapi karena melihat pasien di selamatkan dan dan diberitahu dr.anastesi bahwa dal hee melakukannya sendiri gak jadi marah dech. 

Pasien anak meninggal disitu ada ji hyuk,dr.park dan jo ara mereka terlihat sedih, tiba-tiba jo ara dan dr.park mendapat panggilan darurat mereka berdua keluar menuju ER, ternyata ada pasien anak kecil TA, dan liver laceration lalu jo ara dan dr.park menanganinya sempat CPR tapi bisa diselamatkan lalu mereka mempersiapkan ruang operasi, lalu membawa anak tersebut ke ruang operasi. 

Dal hee prof suh dan kim keluar ruang operasi, dal hee berterima kasih pada prof suh, prof suh hanya melihatnya lalu kim senyum dan mengacungkan jempol kepada dal hee, dal hee pun tersenyum. 

Dal hee mendapat panggilan darurat ternyata ada pasien CABG dalam CPR dan ditangani min woo dan min woo berkata "saya pikir memerlukan pijat jantung terbuka apakah kamu bisa melakukannya," dal hee menjawab "aku akan mencobanya," lalu dal hee melakukannya dibantu min woo, dal hee pun memijat jantung pasien, dan akhirnya berhasil menyelamatkan dal hee dan min woo tersenyum ternyata dr.anh melihatnya dan tersenyum. 


Dal hee dan min woo ke atap gedung dan ternyata ada dr.park dan jo ara mereka pun berkumpul dan menceritakan kejadian yang terjadi hari itu. Dal hee mendapat pujian dari jo ara karena berhasil melakukan pijat jantung terbuka,dr.park sedih karena anak kecil meninggal. 

Mereka mengunkapkan keinginan satu-satu, jo ara ingin segera menyelesaikan dan segera menjadi ahli bedah, dal hee ingin menyelesaikan kehidupannya dengan aman tidak lebih tidak kurang lalu ketiganya menjawab kompak kamu bisa, dr.park ingin dicium jo ara tidak kurang tidak lebih, lalu jo ara menyuruh dr.park menutup mata, jo ara menyuruh min woo yang mencium dr.park lalu ketika dr.park membuka mata jo ara berkata bahwa min woo yang menciumnya lalu jo ara lari dan menyuruh dr.park menangkapnya dan dr.park mengejarnya. 

Dr.anh berjalan dal hee menunggu dan menyapanya dr.anh berkata "saya mendapat panggilan darurat," lalu dal hee berkata "saya yang memanggil kamu," lalu dr.anh pun balik dan menemui dal hee lalu dal h berkata "bahwa ia telah berhasil melakuan IABP sendiri menakjubkan bukan dokter tahun pertama melakukannya," lalu dr.anh berkata "saya melakukannya ketika tingkat 3 kuliah," lalu dr.anh berkata "apa kau memanggilku hanya untuk mengatakan ini?," dal hee berkata "tidak, saya belum mengucapkan terima kasih bukan? Terima kasih telah menyelamatkan saya,"dr.anh berkata "jadi hanya untuk itu ,"  dal hee berkata "tidak,saya hanya tiba-tiba ingin melihat kamu." dr.anh hanya tersenyum, dal hee mencium dr.anh, lalu berkata "aku mungkin tidak dapat memiliki anak,kamu tahu itu bukan?"

Lalu dr.anh berkata "apakah aku pernah berkata bahwa kita akan menikah," dal hee berkata "tidak,"  lalu dr.anh berkata "apa kamu pikir yang dilakukan ini tidak berlebihan," dal hee mengiyakan, lalu dal hee mendapat panggilan darurat dan berkata pada dr.anh "ini ER," lalu dr.anh berkata "pergilah kamu terlihat malu," dal hee pun pergi, ketika akan pergi dr.anh memegang tangan dal hee lalu menciummya dan berkata "jangan khawatir aku pastikan kamu mempunyai anak, dan panggilan ini dapat dilakukan sekali-kali." dal hee berkata "lebih baik kamu menyimpan kata-kata kamu," dal hee pergi sambil tersenyum dr.anh pun tersenyum.

           
 3 TAHUN KEMUDIAN

Dal hee memimpin memberi intruksi dokter 1 tahun, jo ara juga sama, dr.park sedang memberi intruksi tiba-tiba ji hyuk datang memperingatinya. Min woo,kim dan dr.anh dalam satu barisan. Lalu jo ra,dal hee dan dr.anh bertemu  di persimpangan, dal hee dan dr.anh saling tersenyum. Dal hee menjadi dokter bedah utama dan hidup dengan aman selama 4 tahun di Rtersebutut.


lihat perubahan dr.park yang drastis........
jo ara cantik pakai kacamata dan tatanan rambutnya......

dal hee cantik rambut digerai diikat sedikit ........
min woo,kim,ji hyuk,dr.anh tidakk ada perubahan drastis


THE END

HAPPY ENDING

Note : salah satu drama korea yang bagus mengangkat kehidupan dokter tahun pertama dibawah intruksi dan tekanan dokter senior maupun profesor.

Awalnya dr.anh sangat tidak suka karena dal hee melakukan kesalahan dan acuh pada dal hee tapi lama kelamaan dal hee menunjukan kemampuan bahwa ia bisa bekerja sama dibawah intruksi dr.anh, awalnya dal hee berpacaran dengan gun wook (yang bercerai dengan moon kyung), tapi disini gun wook masih mencintai moon kyung dan akhirnya mereka berdua putus, dan akhirnya di akhir gun wook menyadari bahwa dirinya tidak dapat hidup tanpa moon kyung mereka pun kembali berdua. Dal hee terlambat menyadari bahwa dr.anh suka padanya tapi akhirnya mereka berdua pacaran. Beda lagi dr.park yang mencintai jo ara, mereka dihalang-halangi oleh min wo , namun akhirnya cinta dr.park terbalaskan oleh jo ara.

TAPI MASIH PENASARAN APAKAH DAL HEE DAN DR.ANH MENIKAH DAN PUNYA ANAK?AKANKAH MIN WOO MENDAPATKAN CINTA SEJATINYA, APAKAH DR.PARK DAN JO ARA MENIKAH? MARI BERIMAJINASI.

Monday 2 July 2012

Sinopsis Surgeon Bong Dal Hee episode 17

Dal hee dan dr.anh masuk di ruang bioskop, setelah duduk dal hee melihat sekeliling dan bertanya pada dr.anh "ingin minum apa?, aku akan pergi membeli." 

Dr.anh menjawab "tidak, mengapa kamu ingin minum?" Dal hee menjawab tidak. 

Dr.anh melihat depannya makan popcorn lalu bertanya pada dal hee, "apakah mau popcorn?" 

Dal hee menjawab "tidak,apakah kamu mau,aku akan pergi membeli."

 Dr.anh menjawab "tidak,aku tidak menyukainya." (mereka lucu dechh hahahaha bikin mau ketawa liat tingkah mereka berdua malu2 tapi mau). 

Film pun dimulai,baru nonton sebentar ehh dal hee mendapat panggilan darurat,selang sebentar dr.anh pun sama dapat panggilan darurat akhirnya merekapun keluar (disini juga ada 2 orang yang pergi keluar duluan). 


Ternyata di luar bioskop mereka berpapasan dengan jo ara dan dr.park (ini 2 orang yang keluar juga dari bioskop), dr.park pun dengan wajah kaget g percaya ada dal hee lalu jo ara dan dr.park menanyakan "apakah kalian menonton film,dan tapi kenapa hanya kalian hanya berdua?"

Dal hee menjawab "kalian menonton film juga?" 

Dr.park menjawab "ya tentu untuk menonton film juga."

Mereka berempat pun kembali ke rs naik taksi, dr.anh didepan,dal hee,jo ara dan dr.park bertiga duduk dibelakang. 

Dal hee diintrogasi sama dr.park dan jo ara, jo ara bertanya "apakah kalian berkencan?," 

Dal hee menjawab "tidak,dr.anh ingin melihat film itu jadi aku hanya datang bersama."

Jo ara memastikan benarkah,kalian tidak berkencan , dal hee bertanya kalian tidak berkencan juga (di sini pokoknya jo ara-dan dr.park agak mengancam dal hee akan memberi tahu ke semua orang). 


Min woo dan kim masuk, lalu dr.park mau mengatakan tapi dicegah dal hee dengan menawarinya ada yang ingin sesuatu dimakan, lalu dr.park menjawab cumi-cumi,dan beberapa roti dan makanan lainnya, lalu jo ara ingin kopi latte, dal hee pun tersenyum. 

Ji hyuk melihat jo ara,kim,dr.park,min woo sedang makan dan ji hyuk pun bergabung makan (hahahha kasian dal hee). Dal hee membeli beberapa minuman dan kopi latte (keberatan dal hee kayaknya banyak banget coz minumannya). 

Lalu dal hee memberikan kopi latte kepada jo ara dan minuman kepada lainnya (dr.park dan jo ara hanya senyum-senyum). 

Dr.anh sedang ganti pakaian dal hee mengetuk dan masuk "dokter ini, maaf." 

Lalu dr.anh berkata "aku sudah selesai," dan dal hee pun memberikan jadwal operasi minggu depan pada dr.anh. 

Lalu bertanya pada dal hee "apakah dr.park dan jo ara mengatakan sesuatu."

Dal hee menjawab mereka mengatakan sesuatu, dr.anh menjawab apa yang mereka katakan dal hee menjawab mereka menyakan apa kita berkencan.

Dr.anh menjawab, "apa yang kamu katakan?"

Dal hee menjawab, "aku bilang tidak," 

Dr.anh menjawab "kami tidak?." (intinya disini dr.anh mengatakan pada dal hee klo ia memang berkencan gituu tapi secara tidak langsung). 

Lalu dr.anh menarik tangan dal hee dan berkata, "apa yang harus kita lakukan,kita tidak menyelasaikan film dan tidak makan malam, diperlakukan baik,makan diwaktu berikutnya."

Dal hee menjawab "lain waktu, kamu harus.." (dal hee pun senyum2,dr.anh juga senyum). 

Ketika dal hee akan pergi dr.anh menyakan aku hanya memikirkan sesuatu, apakah dr.park sudah menjelaskan mengapa saya mengambil penisilin dal hee menggelengkan kepala lalu dr.anh menjelaskan klo ia tertusuk jarum tidak sengaja,dal hee pun menjawab iya,baiklah dal hee pun keluar (di luar dal hee pun tersenyum,dr.anh malah senyum lebar ketika dal hee keluar). 


Moon kyung keruangannya dan mengeluarkan hp melihat dari cctv klo gun wook dan seung min main geme mereka berdua terlihat menikmati main game, moon kyung menelpon gun wook. 

Gun wook di rumah mengangkat telp "apakah kamu seorang ayah?bermain game sehari-hari," lalu moon kyung menanyakan kapan Geun Wook datang ke rs. 

Gun wook menemui dr.anh merekapun ngobrol hangat dan gun wook menyuruh dr.anh menjaga paman dan saling mengucapkan terima kasih (tetep ya gun wook manggil dr.anh pake nama kecilnya). 

Gun wook menemui jo ara,ji hyuk dan dr.park mreka ngobrol lalu berkata, "kenapa hari ini kalian begitu bebas? Bukan kah kalian akan melakukan operas."

Lalu mereka bertiga pun pergi, mereka bertiga balik badan lalu membuka jas dan terlihat tulisan dokter segera kembali kami mencintaimu, gun wook pun tertawa melihat tulisan itu. 

Lalu mereka bertiga membentuk tulisan love dengan badan dan tangan mereka sambil berkata dokter kami cinta padamu gun wook pun tertawa. 

Gun wook melihat min woo dan dal hee ngobrol sambil tersenyum naik eskalator. Moon kyung melihatnya lalu mereka pun pergi lalu gun wook mengatakan "apakah kamu ingin aku memikirkan orang lain?."

Moon kyung menjawab "aku tidak mengijinkannya."

Gun wook berkata tenang tidak ada orang lain yang layak dipikirkan  merekapun tersenyum (mereka berdua emang saling cinta) merekapun pergi. 


Dr.anh bertemu dal hee merekapun saling tersenyum, jo ara,min woo,dr.park datang dr.anh langsung berubah muka tegas sambil buka data pasien, jo ara dan dr.park menatap dr.anh lalu dr.anh berkata ada yang salah? Mereka menjawab tidak ada lalu dr.anh pergi mengajak akan melihat pasien min woo dan dal hee berlari dan menyusulnya (disini dr.park dan jo ara masih melihat mereka pergi). 

Ada pasien IPF dan tidak dapat membantu,harus menngunakan ECMO, dan menjelaskan penggunakan ecmo tapi kel pasien belum bisa dan sulit menerimanya (mereka baru menikah). Dr.anh geng melihat prof lee geng, prof lee diwawancara media tapi ji hyuk mencegahnya reporter menjelaskan ingin mengetahui tentang tesis terakhir yang keluar bermasalah prof menolak, lalu reporter berkata komite rs membahas pergantian prof lee  geng prof lee pun pergi, lalu dr.anh bertanya pada kim tentang masalah ini dan kim menjelaskan.

Lalu juga berkata sepertinya pengunduran dirinya benar. Sahut Kim

Dr.anh di auditorium dal hee menghampirinya lalu mereka pun obrol disini dr.anh menceritakan masa lalunya dengan prof lee, dal hee pun menanggapi dengan berkata, "pergilah dan katakan padanya apa yang ingin kamu katakan."

Dr.anh menemui prof lee dan mencegah agar prof lee tidak mengundurkan diri. Dal hee diatap gedung,dr.anh menghampirinya mereka berduapun saling tersenyum. 


Dr.park ada pasien kesakitan yang meminta bantuannya ehh pasien itu malah diajak lompat2 (dr yang satu ini memang kocak), lalu dr.park membawa pasien tersebut ke sebuah ruangan dan menyuruh pasien tersebut minum (sampe 3 botol hahaha ngakak). 


Dal hee dikamar jo ara mengatakan tidakkkah kamu harus bangun dal hee menjawab aku bangun, aku benar-benar lelah,jo ara apa kamu terserang flu, dal hee menjawab tubuh saya terasa sakit.

Lalu jo ara mendapat panggilan darurat, ia pun pergi keluar. Dal hee berkata "apa yang salah dada saya sakit,aku begitu lemah dan lalu kembali berbaring."

Lalu bangun mengambil stetoskop dan memeriksa dirinya sendiri,dal hee terkejut dan merasa ada yang aneh. Dal hee pun periksa usg (dal hee menremas-remas tangannya) dan dr. Mengatakan bahwa antibiotik tidak bekerja ia terkena vegetation. 

Dal hee di ruang tersembunyi sambil memikirkan kata2 dr. Lalu dal hee berkata bagaimana mungkin,operasi itu 2 tahun lalu,dan aku harus menjalani operasi kembali. 

Dal hee duduk dr.park berkata "aku lapar, aku ingin makan mie, aku ingin makan mie bong, lalu dal hee sambil marah berkata "apa maksudmu?apakah aku bong," (artinya melompat)?kamu bong jangan menelpon saya apa itu lucu? (dal heepun pergi meninggalkan dr.park dan jo ara) jo ara pun menasehati dr.park (mungkin niatnya dr.park ingin bercanda tapi dal hee suasana hatinya lagi tidak baik jadi marah dech). 

Dal hee berlari lalu menagis sejadi-jadinya di tangga sambil memegangi dadanya. Dal hee dikamar hanya terdiam jo ara masuk dan menayakan apa yang terjadi pada dal hee, dal hee pun hanya terdiam jo ara hanya mengambil jurnal lalu pergi. 

Dal hee menjaga pasien tiba-tiba ada panggilan darurat dal hee pun berlari dan diluar dal hee melewati dr.anh dan berkata "saya mendapat panggilan darurat,," dal hee pun melanjutkan langkah tapi tangannya dipegang dan dr.anh berkata itu aku disini dr.anh mengajak dal hee makan siang.

Tapi dal hee marah dan berkata "apa yang kamu lakukan pada saya?saya pikir ada pasien ugd jadi saya bergegas keluar,"

lalu dal hee pun pergi dr.anh memanggil dal hee dan berkata "bukannya terakhir kau berkata padaku untuk membelikan makan untuk kamu" (dr.anh hanya menghela nafas) dal hee pun masuk keruangan tadi lagi, dr.anh mendapat telp. 

Dr.anh menemui prof suh dan prof suh marah pada dr.anh kenapa ia mencegah pengunduran prof lee, lalu prof suh berkata "ada pasien ketika operasi terjadi kesalahan sehingga pulmonary artery meledak dan meminta mengatakan bahwa dr.anh yang mengakui bahwa dr.anh yang mengoprasi, jika dr.anh tidak mengatakan itu prof suh akan mengirim dr.anh ke dongin hospital."

Dr.anh berkata "saya lebih suka jika kamu mengirim saya."

Lalu prof suh berkata "baiklah aku akan mempersiapkannya dan menyuruh dr.anh pergi," lalu dr.anh pun pergi. Dr.anh pun diruangannya terlihat kesal. 

Kim menjelaskan pada suami pasien IPF (disini dal hee terlihat memegangi dadanya) lalu dal hee pun ke atap gedung dan memikirkan tentang dirinya. Lalu dal hee disebuah ruangan akan menelpon seseorang  tapi sich kayaknya telp dr.anh


Tiba-tiba suster berkata pasien atrial flutter dal hee pun berdiri dan lari keluar (g jadi dech telponnya) ketika ditengah perjalan dal hee berhenti memegangi dadanya yang terasa sakit, dr.anh melihat dal hee, dal hee pingsan lalu dr.anh berlari membuang bukunya dan langsung memeriksa awal dal hee ada min woo lalu menyuruh min woo membawakan tempat tidur.dr.anh pun menggotong dal hee dan mendorong dal hee (ada suster dan min woo). 

Di kamar dr.anh terdiam sejenak yang akan memeriksa dal hee lalu dengan sigap langsung memeriksa dal hee, dan merasakan ada yang tidak beres pada jantung dal hee sambil menatap dal hee.

Dr.anh pun tertunduk lalu berkata "dapatkan usg," min woo pun gak engeh lansung dimarahi dr.anh dan berkata "dapatkan usg," min woo pun pergi. 

Dr.anh berkata pada suster ia akan melakukan usg dan menyuruh suster mempersiapkannya. 

Min woo memberikan alat usg, lalu dr anh mengambilnya, dr.anh kaget melihat layar usg sambil menatap dal hee,begitu juga min woo. Lalu dr.anh menyuruh min woo dan suster keluar. 

Dr.anh melihat dal hee sambil memikirkan (ketika dal hee akan menyuntikan antibiotik ia tidak membantunya, dan waktu dal hee diajak makan siang) menatap dal hee mengela nafas dan terlihat sedih dan merasa bersalah. 


Dr.anh menemui prof suh dan berkata "bahwa ia akan melakukan apa yang diminta prof suh dan sebagai gantinya jangan mengirim saya," lalu prof suh menyuruh dr.anh keluar. 

Jo ara kaget dan berkata vegetation ji hyuk kaget berdiri lalu min woo menjelaskan,dan jo ara menjelaskan riwayat dal hee sebelum ini dan mengatakan bahwa dal hee telah 2x operasi, dan operasi terakhir 2th lalu, ini berati dal hee harus mendapatkan operasi. 

Dal hee terbangun dan berdiri dr.anh masuk, lalu mereka ngobrol dr.anh mengatakan berapa lama kamu akan memerahasiakanya. 

Dal hee menjawab  "saya berencana akan memberitahukanmu segera,saya juga baru tahu 2 hari lalu."

Dr.anh agak marah pada dal hee dan berkata "kamu didiagnosa  infective endocarditis dan telah melakukan pengobatan antibiotik kenapa merahasiakan dariku,kenapa tidak memberitahuku selama ini? Kamu ingin merahasiakan dariku sampai kapan?dan infective endocarditis ini sangat berbahaya,, dan kamu harus operasi lagi dan kenapa kamu bisa terinfeksi itu karena aku kamu harus operasi setelah penusukan itu, dan itu penyebab kamu terinfeksi," wajah dr.anh sedih sambil marah  (pokonya disini dal hee dimarah-marahin sama dr.anh).

Dal hee berkata "aku marah,aku benci kamu kenapa kamu meyelamatkan pasien napi dan membuatku terluka jika kamu menyesal kamu harusnya minta maaf secara langsung tapi kamu tidak,bahkan orang yang dulu meninggalkan saya menikah,tapi aku baik-baik saja,aku baru saja menyesuaikan diri dengan kehidupan magang,dan mulai sedikit mendapat kepercayaan menjadi dokter,dan aku baru saja hendak mencintai dan dicintai seseorang," dal hee pun menangis dan wajah dr.anh sedih seperti mau nangis lalu memeluk dal hee (dal hee nangis dipundak dr.anh). 


Lalu merekapun ngobrol dal hee meminta dr.anh untuk mengoprasinya karena operasi ini operasi ke 3 berbahaya dan adhesi serius namun jika kamu yang melakukan operasi, saya merasa nyaman. 

Dr.anh pun menyanggupinya dan mengatakan menggunakan katup mekanik dal hee menolak dan meminta menggunakan katup jaringan lalu dr.anh pun berkata "jika menggunakan katup jaringan operasi selanjutnya akan berbahaya," dal hee mengatakan ia akan melanjutkan magang,ingin menikah dan punya anak serta hidup bahagia. Jadi gunakan katup jaringan terlalu dini menggunakan katup  mekanik. Dan aku lapar,dr.anh pun tersenyum. Ibu dal hee datang.  

Lalu dr.anh mempersiapkan makanan dan membuka makanan,ketika dal hee akan membuka tangannya diturunkan sama dr.anh, dr.anh membuka semua makanan dal hee tersenyum, lalu dr.anh berkata "jangan tertawa,apakah ada sesuatu terlihat senang?"

Dr.anh pun memberikan sumpit ketika dal hee akan mengambil makanan dr.anh merapikan makanan,ibu dal hee datang, memarahi dal hee dan dal hee pun meyakinkan ibunya dia tidak apa-apa dan tidak perlu khawatir dan mengatakan dr.anh  yang akan melakukan operasi,dia dr bedah terbaik dikorea, lalu dr.anh dan ibunya pun berkenalan. Dal hee mengantarkan ibunya ke lobi untuk pulang untuk menutup toko(disini ibu dal hee ketika keluar terlihat nangis). 


Dal hee menemui jo ara dan min woo dan minta maaf pada min woo karena harus mengambil alih tugasnya dan min woo mengatakan pada dal hee memberitahu teman-temannya tentang sakitnya untuk kebaikannya juga dan jangan mengkhawatirkan pekerjaanmu.

Dal hee pun melakukan persiapan operasi dan melakukan berbagai macam tes. Saat rontgen min woo dan jo ara memperhatikan dal hee. Di ruangannya dr.anh mencari informasi tentang katup jaringan dan melihat rekam medis dal hee. Telp dr.anh bunyi ternyata dari dal hee, dr.anh pun menemui dal hee. 

Merekapun ngobrol disini dal hee meminta pada dr.anh jangan datang awal waktu operasi, datang ketika semua persiapan selesai baru masuk,sebenarnya jika tidak begitu penting,jika ini operasi ke 2 saya tidak akan minta kamu melakukannya. 

Dr.anh berkata "didepan kamu saya sering cemas,gelisah, aku merasa kau selalu bisa membaca pikiran saya." 

Dal hee menangis dr.anh mengusap air mata dal hee, kedua dan ketiga kalinya mengusap sambil memegang pipi dal hee lalu menciumnya dan menciumnya lagi. 


Keesokan harinya dal hee sedang bercanda dengan ibunya, lalu kim,min woo,jo ara,ji hyuk ke kamar dal hee dan membawa dal hee ke kamar operasi dan mereka pun tersenyum pada dal hee ketika mendorong dal hee. 

Sebelum masuk ibu dal hee menggenggam tangan dal hee, lalu dal hee pun dibawa masuk ibu dal hee sedih dan menangis. Di ruang operasi jo ara dan ji hyuk, kim dan min woo, jo ara memegang tangan dal hee. 

Dr.anh datang di ruang pencucian tangan menutup mulutnya lalu mencuci dan membersihkan tangannya. Dr.anh masuk ruang operasi,sebelum mulai melihat wajah dal hee.dr,anh berkata pada kim dan min woo, "ini adhesi mungkin akan serius dan operasi yang sulit," lalu memulai operasinya, tiba-tiba saat melakukan operasi ditengah-tengah darah muncrat dan sampe ke muka dan baju dr.anh,min woo dan kim kecipratan, dahi dal hee pun terkena cipratan darah

-- to be continue --