Tuesday 6 November 2018

Sinopsis Heart Surgeons Episode 24




Operasi Do Chang selesai. Di ruang ICU Tae Soo mengatakan kalau ia mengira Do Chang akan meninggal d meja operasi. Dia selamat berkat Dong Joon berusaha mati-matian. Ia mempertanyakan kepada Sun Young walinya suadah datang kan. Sun Young mengiyakan. Tae Soo meminta dr. Moon mengawasi Do Chang. 


Eun Sook dan Yoo Ri melakukan wawancara. Yoo Ri mengatakan kalau ia perawat di ruang operasi selama tiga tahun. Ia menjelaskan memang sulit menghadapi hal tidak terduga seperti hari ini. Namun yang lebih sulit adalah situasi darurat yang tiada henti. Ia pernah harus datang ke ruang operasi selagi kencan buta. Eun Sook sebagai senior mengatakan ia memilih departemen ini karena ia tidak perlu menemui keluarga mereka. Ia bukannya memilih menjadi perawat operasi, namun ia hanya tidak bisa meninggalkannya. Ruang operasi memang bagaikan medan perang, tapi ia ingin turut berjuang jadi belum bisa pergi. 


Lee Dae Young sebagai ahli anastesi juga diwawancara. Ia mengatakan kalau pada dasarnya ahli bedah memang egois. Mereka berpendapat pasien mereka paling gawat. Kalian tahu operasi mustahil dilakukan tanpa ahli anastesi. 


Yoo Sae Hwan seorang perfusionis juga melakukan wawancara. Ia bertanggung jawab mengurus mesin bypass jantung. Sehebat apa pun dokter mengoperasi, mereka tidak mungkin menjalankan operasi tanpa aku. 

Prof Koo ke ruang ICU, dia menghampiri Mi Ran dan Sun Young. Ia mempertanyakan tentang Do Chang yang sudah hari ke tiga. Sun Young mengiyakan, ia menambahkan kalau Do Chang akan dipindahkan ke bangsal hari ini.  

Prof Koo menghampiri Do Chang ia mengatakan kalau operasi berjalan lancar. Namun ia mempertanyakan apa ia akan menjadi kepala rs. Do Chang mengatakan tepatnya seperti pemandu. Doong Jo datang dan mengatakan kalau dia bilang ayah pemandu. Tae Soo datang, Dong Joon meminta ayahnya pergi. Dong Joon pergi meninggalkan Tae Soo. 

Tae Soo mengatakan kalau hari ini Do Chang akan dipindahkan ke bangsal. Ia mempertanyakan kenapa Do Chang tidak memberitahu kalau pernah menjalani pengobatan radiasi. Adhesi pada dada Anda sudah parah, itu membahayakan operasi Anda. Lain kali, di mana pun rs yang akan Anda kunjungi, beri tahu saja. Dokter tidak bisa mengetahui segalanya. Ketika Tae Soo akan pergi Do Chang memanggil. Ia berterima kasih kepada Tae Soo karena sudah menyelamatkannya. Tae Soo berterima kasih karena Do Chang sudah bertahan. 


Tae Soo menatap bayi itu. Mi Ran mempertanyakan kalau Tae Soo akan ikut operasi itu. Tae Soo mengiyakan. Sun Young mengatakan padahal baru beberapa hari, namun ia sudah menyayanginya. 


Tae Soo keluar, ia melihat Soo Yeon sedang bicara dengan orang tua bayi tersebut. Soo Yeon yang melihat Tae Soo menghampirinya. Soo Yeon mengatakan ibunya bilang ingin membawa anaknya pulang setelah operasi. Memakaikannya pakaian bayi yang dibelikan untuk anaknya dan memeluknya meski hanya satu malam. Tae Soo mengatakan semoga satu hari menjadi satu bulan bukan, satu tahun. 


Ji Na dan Soo Yeon bicara berdua. Ji Na mempertanyakan kalau ia mendengar Seok Han menentang operasi itu. Apa kamu baik-baik saja. Hasilnya sudah jelas, meski operasi berhasil dia tidak akan pulih sepenuhnya. Itu tidak akan berakhir bahagia. Soo Yeon mengatakan mungkin kita sebagai dokter akan berpikir seperti itu, namun tiap hari yang mereka habiskan bersama bayi mereka mungkin adalah akhir bahagia bagi orang tua. Kelak mungkin ada kemajuan medis dan pengobatan baru ditemukan. Ji Na mengatakan kalau Soo Yeon memang seperti itu. Ia belum pernah menyentuh jantung yang berdetak, jadi tidak memahami perasaanmu sampai kamu melakukan ini. Tapi aku tahu kamu berusaha semampumu. Mereka melihat Seok Han bersama Hyun Il jalan bersama. Ji Na mengerti alasan Joong Do merasa gelisah belakangan ini. Akankah Seok Han menjadi dokter kepala rs. 


Seok Han dan Hyun Il menemui Min Sik. Hyun Il mengatakan kalau Min Sik membutuhkan cangkok jantung, kami mengetahui kondisi Anda. Ia memberikan rekam medis yang ia dapatkan. Ia menambahkan kalau Seok Han yang akan mengoperasi Anda. 

Min Sik mempertanaykan kalau pemilihan presiden dan cangkok jantung aku bisa menjalani keduanya. Seok Han mengatakan kalau itu mungkin. Kondisi jantung Anda tidak akan bertahan sampai pemilihan, jantung Anda akan memburuk. Pertama kami akan memasukkan perangkat pembantu ventrikel kiri. Anda akan menuntaskan tahap awal. Lalu begitu selesai, Anda akan menerima cangkok jantung. Setelah sembuh, Anda akan sehat sebelum menjalani pilpres. Min Sik mengatakan kalau kedengarannya mustahil. Jantung bukanlah sesuatu yang bisa ia dapatkan semaunya. Hyun Il mengatakan kami akan mewujudkannya. Setahun lalu keponakanku mengalami kecelakaan. Dia menerima cangkok jantung. Saat itu keponakannya tidak mungkin selamat tanpa bantuan Seok Han. Kali ini pun dia pasti memberi Anda jantung. Min Sik tersenyum dan mengatakan pikirmu aku rela mempertaruhkan nyawaku padamu jika kamu menjilatku. Ia takut kamu salah paham soal masalahku. Ia pamit pergi. 


Operasi pada bayi berlangsung dilakukan oleh Soo Yeon dan Tae Soo. Sedangkan orang tua bayi menunggu di luar. Akhirnya operasi selesai dan berjalan lancar. 


Soo Yeon berpapasan dengan Seok Han di lift. Seok Han mempertanyakan apa operasi berjalan lancar. Soo Yeon mengiyakan. Seok Han mempertanyakan apa Soo Yeon akan meneruskannya. Soo Yeon mengatakakan iya, jika ada yang perlu kulakukan. Seok Han mengatakan kedengarannya kamu akan melakukan segalanya jika kamu bisa. Soo Yeon mempertanyakan apa Seok Han habis pergi dengan Hyun Il. Ingat ucapan Anda waktu itu, tidak mau membuang waktu lagi. Itukah alasannya, ia merasa Seok Han mengambil jalan pintas namun jalan yang salah. Apa baiknya membangun pusat pediatri seperti ini. Seok Han mengatakan selama bisa membangunnya meski harus mengambil jalan ini, ia akan melakukan segalanya. 


Seok Han mendapat telpon dari Min Sik, Min Sik mengajaknya bertemu. Mereka bicara berdua. Min Sik mengatakan kalau ada ajudan yang ia sayangi. Selama 30 tahun ia mendalami politik, dia membantuku di balik layar. Karena kesehatannya menurun dia mengundurkan diri. Dia mengidap kanker, katanya kanker Sarkoma. Operasi akan berbahaya, meski berhasil hampir mustahil dia hidup di luar hitungan bulan benarkah itu. Seok Han mengatakan kalau ia harus melihat rekam medisnya, namun ini tidak akan mudah. Min Sik meminta agar Seok Han mengoperasi ajudannya. Ini tidak akan sulit, tidak ada yang memintamu untuk menyelamatkan dia. 




Hyun Il dan Min Sik bicara berdua. Min Sik mempertanyakan dia akan melakukan operasi itu. Hyun Il mengiyakan, ia mengatakan kalau dia tidak punya tujuan lain. Min Sik mengatakan jika semua berjalan lancar sampai pemilihan presiden. Hyun Il mengatakan kalau kami akan melakukan yang terbaik.  Min Sik mengatakan melakukan yang terbaik tidaklah cukup. 



Tiba-tiba Seok Han masuk ke ruang istirahat, mereka pamit pergi ketika Seok Han datang. Ketika Tae Soo akan pergi, Seok Han memanggil Tae Soo dan mengatakan kalau ia perlu menjalankan operasi Sarkoma. Ia merasa sudah stadium tiga. Ia tidak akan melakukannya jika Tae Soo menentangnya. Tae Soo mengatakan kalau Seok Han bercanda. Seok Han mengatakan kalau ia bersungguh-sungguh. Tae Soo merasa ia tidak berhak memutuskan. 


Seok Han di ruangannya, ia teringat perkataan Min Sik. Flashback, Min Sik mengatakan kalau semua orang bilang operasi itu berbahaya. Kemungkinan besar diia akan mati di meja operasi, lakukan itu. Dalam politik, sekutu lebih menyeramkan daripada musuh. Kamu harus benar-benar merahasiakan ini. 

Hyun Il mempertanyakan kalau Min Sik meneleponmu lalu kamu menemuinya. Seok Han mengatakan kalau memintanya mengoperasi ajudannya yang berjuang melawan kanker Sarkoma. Ia mengatakan kalau kondisi pasien buruk. Hyun Il mengatakan siapa tahu kamu menyelamatkannya.


Seok Han dalam rapat menjelaskan pasien sarkoma stadium tiga. Saat ini berada di rs lain. Luas tumornya tujuh sentimeter. Tumornya terletak di dekat dinding ventrikel kiri. Dia kehabisan napas dan kesulitan bernapas. Dong Joon mengatakan jika katup mitral tersumbat, dia akan mati. Seok Han menjelaskan jantung akan dilepas dan dipasang kembali begitu tumor diangkat. Mengangkat tumor dengan cara operasi adalah pilihan satu-satunya. Wali pasien menginginkan operasi. 

Soo Yeon mempertanyakan apa tidak ada motif tersembunyi. Tidakkah Anda bersikap serakah dengan mencoba operasi ini. Anda bersemangat mengoperasi pasien berbahaya ini. Tae Soo mengatakan kalau ia akan membantu. 

Soo Yeon mengejar Tae Soo dan mempertanyakan kamu menawarkan bantuan. Tae Soo mengatakan kalau ia tidak bisa membiarkan Seok Han mengoperasi sendirian. Soo Yeon mengatakan seharusnya kamu menghentikannya. Tae Soo mengatakan ia ingin melihat sendiri alasan Seok Han melakukan ini. 


Mereka melakukan persiapan untuk operasi pasien sarkoma. Soo Yeon dan Hyun Il melihat operasi ini dari atas. Operasi dimulai dipimpin oleh Seok Han.

Komentar:

Akhirnya ada medical yang bagus lagi.....yippy


No comments:

Post a Comment