Sunday 11 November 2018

Sinopsis Heart Surgeons Episode 28



Joong Do mengatakan kepada Hyun Il kalau ia mendengar Min Sik pergi tanpa masalah. Hyun Il meminta agar memastikan kabar ini tidak tersebar. Hal ini agar tidak merugikan kampanyenya. Ketika melihat berkas ia mempertanyakan kenapa ada banyak sekali pasien rawat inap jangka panjang. Pasti ada orang yang belum terbiasa dengan Taesan baru. Ia meminta diadakan rapat.


Joong Do menghampiri Prof Koo dan mempertanyakan kenapa tidak menjawab teleponnya. Prof Koo yang sedang pijat di kursi pijat mengatakan kalau ponselnya mode getar jadi ia tidak mendengarnya. Joong Do melemparkan berkas, Prof Koo melihatnya.


Dalam rapat Hyun Il mengatakan kalau ia merasa rs akan mulai menyediakan jasa penginapan. Ia melemparkan berkas ke Prof Koo. Ia mempertanyakan apa kalian merawat pasien yang sudah 30 hari di sini terutama Torakoplastik. pasien yang sudah selesai dengan tes dan operasi tidak perlu membayar yang lain kecuali pengobatan dan makanan. Ia meminta agar mengeluarkan mereka segera mungkin. Kirim mereka ke rs lain atau pulangkan mereka. 

dr. Moon mengatakan kepada Prof Koo kalau sudah seminggu kami menyarankan pasien dipulangkan. Pasien bilang makanannya enak dan dia berusaha tetap di sini. Prof Koo mengatakan agar menyuruh pasien puasa mulai malam ini. Lalu dr. Moon menjelaskan pasien berikutnya dia sudah dirawat 36 hari. Mereka sudah menyarankan agar pulang 20 hari lalu. Dia telah menginap di rs mengeluh nyeri di area yang tidak relevan dengan operasi. 

Prof Koo meminta agar menyuruh puasa sekarang juga. dr. Moon menjelaskan sesuai intruksi sudah sepekan dia tidak mengikuti pola makan. Namun dia membeli makanan di toserba dan restaurant. Prof mempertanyakan di mana bangsalnya. Prof Koo akhirnya berhasil meminta agar pasien pulang. Ia meminta dr. Moon memproses kepulangannya.


Mereka ke ICU, namun di sana ada Hyun Il. Hyun Il mempertanyakan kalau ini pasien Jae Myung. Prof Koo menjelaskan besok tepat satu bulan, pasien belum menunjukkan perubahan. Joong Do menambahkan kalau dia membawa pasien ke ruang operasi namun keluar dari sana karena tidak bisa melakukan apa-apa. Hyun Il mengatakan kenapa kita tidak mengirim pasien ke sanatorium. Ia meminta memanggil walinya dan proses kepulangannya. dr. Moon mengatakan walinya anak laki-laki, siswa SMP. 


Ji Na mempertanyakan kamu akan menemui putri pasien sarkoma, apa yang akan kamu lakukan. Soo Yeon mengatakan ia harus memberitahukan sesuatu. Ji Na mengatakan semua setuju dia sudah mengusahakan yang terbaik saat operasi. Pasien meninggal saat dioperasi. Soo Yeon mengatakan ia tahu, seperti itu kelihatannya. Ji Na mempertanyakan kamu tidak mempercayai Seok Han. Soo Yeon mengatakan kalau ia mempercayainya. Karena ia mempercayainya, ia tidak bisa mengakhirinya di sini. 

Wali pasien ajudan Min Sik mengatakan kalau rs lain bilang mereka tidak akan mengoperasi. Mereka bilang itu berbahaya. Namun Min Sik menghubungi kami dan bilang dia menemukan rs yang bisa mengoperasi. Ia menentangnya, namun ayahnya ingin dioperasi meski dia tidak selamat. Anda mengatakan ada yang salah dengan operasi itu. Soo Yeon mengiyakan, sejak awal seharusnya dia tidak dioperasi. 

Wali pasien mengatakan kalau Seok Han juga mengatakan hal yang sama. Ia bertemu setelah operasi. Ia mempertanyakan adakah sesuatu yang tidak ia ketahui mengenai kematian ayahnya. Soo Yeon mengatakan belum dipastikan. Namun seseorang mungkin menyuruh ayahmu dioperasi tanpa alasan. Mungkin orang yang dekat dengannya.


Seok Han mengatakan kalau ia ingin janji bukan ucapan. Pusat kardiologi pediatri, sepertinya Anda belum mulai merencanakannya. Cangkok jantung Min Sik dua bulan lagi. Hyun Il memberikan Seok Han berkas daftar tunggu cangkok jantung. Ia meminta agar persiapkan agar Min Sik mendapatkan jantung saat kita membutuhkannya. Kamu sudah pernah melakukannya, maka kamu lebih tahu daripada orang lain. Sukseskan cangkok jantung dan kamu bisa mendapat semua keinginanmu.
Soo Yeon berpapasan dengan Seok Han. Ia mengatakan kalau ia baru menemui putri pasien sarkoma. Seok Han mempertanyakan apa yang Soo Yeon cari. Soo Yeon mengatakan kalau ia mencari kebenaran. Namun ia mungkin tidak bisa menemukannya karena hanya Anda yang tahu. Jika datang waktunya saat Anda harus mengungkapkan itu, tolong beritahu aku. 


Tae Soo mengatakan Min Sik bisa menjalani putaran pertama tanpa VAD, tapi tidak demikian dengan pilpres. Soo Yeon mengatakan dia mungkin akan menerima cangkok. Tae Soo menjelaskan jendela untuk operasi adalah antara putaran pertama dan pilpres. Soo Yeon mengatakan kalau Seok Han mungkin harus menghadapi keputusan lain, seperti saat itu. Ia yakin itu satu hal yang tidak ingin dia lakukan. 

Tae Soo mengatakan jika dia menginginkan cangkok sebelum pilpres, dia punya waktu dua bulan. Soo Yeon mengatakan kalau kita harus meyakinkan Profesor sebelum itu bagaimanapun caranya. Ia ingin membantu Seok Han kembali sebelum melangkah lebih jauh. 

Mi Ran membawa kertas pemberitahuan. Ia memberitahu Sun Young kalau kita menerima pemberitahuan. Sun Young membacanya dan ternyata pemberitahuan obat tidak dibiayai oleh asuransi tidak diperbolehkan. 

Tiba-tiba kondisi ibu Jin Woo menurun. Tae Soo mendapat kabar dari ICU, ia segera ke ICU. Tae Soo datang, ia segera melakukan intubasi. Soo Yeon datang menghampiri mereka. Tae Soo mengatakan kalau dia pingsan karena kadar oksigennya sangat rendah. Sun Young memberitahu kalau saat Jin Woo datang mereka menyuruh kami mengirim ibunya ke sanatorium. 

Jae Myung mengatakan kalau fungsi paru-parunya hanya setengah sebelum operasi, maka itu ia gelisah. Namun ia tidak menduga ini memburuk dengan cepat. Soo Yeon mengatakan meski paru-parunya pernah bermasalah, ini terjadi terlalu cepat. Jae Myung mengatakan kalau ini tidak bisa diduga. Kita harus mengawasi malam ini. Ia meminta menyiapkan obat-obatan yang diresepkan.

Sun Young mengatakan ia merasa harusnya tidak memberikan obat itu. Mi Ran mengatakan kalau kami dilarang memberi obat yang tidak dibiayai asuransi. Jae Myung meminta agar dibawakan obatnya, ia yang akan bertanggung jawab. Ini bukan pertama kali kita dibatasi. Sun Young mengatakan kalau ia sudah menduga Jae Myung akan berkata demikian. Ia sudah membawakan obatnya. 


Di UGD Woo Jin mempertanyakan jadi kita tidak bisa menerima pasien yang membutuhkan operasi darurat. Atasannya membenarkan, jika rs lain menolak kita juga begitu. Woo Jin mempertanyakan jika kita tidak menerima mereka, bagaimana orang-orang itu. Atasan Woo Jin mengatakan kalau ini gara-gara Woo Jin menerima pasien operasi darurat. Woo Jin mengatakan kalau ia tidak bisa melakukan ini, ia akan mengurusnya. 


Soo Yeon, dr. Moon dan Dong Joon melihat Ji Na di ruangan mereka. dr. Moon mempertanyakan apa di kardiologi memakai obat yang tidak dibiayai asuransi.  Ji Na mengatakan kita harus menuruti perintah mereka, akan segera ada banyak biaya. Rumah sakit kan mendirikan pusat kardiologi pediatri. Ia mendengarnya saat Joong Do bertelepon. Dia hampir mati karena iri hati. Mungkin ini kabar buruk untuk pasien, tapi bagi Taesan ini baik karena rs berkembang seiring waktu. 


Tae Soo mengatakan kepada Seok Han kalau ia merasa Taesan juga  banyak berubah. Seok Han mengatakan tidak ada yang tetap sama. Tae Soo mengatakan Anda tahu perintah yang diberikan direktur bukan. Jika ini terjadi sebelumnya, Anda mungkin tidak melihatnya terjadi. Seok Han mengatakan jika masih seperti dulu, pasti sudah ia hentikan. Tae Soo mengatakan Min Sik akan menerima cangkok jantung. Seperti yang Anda lakukan kepadaku, akankah melakukan yang sama kepada orang lain. Itu sulit untuk Anda. 

Ia tidak pernah bertemu dengan Yoo Bin. Namun ia tahu satu hal, dia memiliki ayah terbaik yang bisa diinginkan siapa pun. Namun saat ini Anda bukan seorang ayah yang diingat oleh Yoo Bin. Soo Yeon memberitahuku jika Anda memutuskan, dia akan membantu mengembalikan segalanya seperti dulu. Ia juga akan membantu. Anda memanggilku kemari karena ingin ia mencegah Seok Han. Sebelum melangkah lebih jauh, kembalilah. 

Di ICU mereka berusaha mengeluarkan ibu Jin Woo. Tae Soo datang mencegahnya. Hyun Il mengatakan kalau walinya sudah setuju. Joong Do mengatakan suaminya datang. Dong Joon mengatakan kalau Jin Woo tidak bisa menghubungi ayahnya. Joong Do mengatakan kalau mereka menemukannya. 

Prof Koo juga datang ke ICU. Ia mengatakan akan mengurusnya. Soo Yeon datang dan mengatakan kalau operasi Seok Han bisa ditunda. Seok Han datang dan mengatakan kalau ia harus mengoperasi hari ini. 

Jin Woo datang bersama Jae Myung. Ia memegang tangan ibunya. Ibunya sadar, ia menangis memanggil ibunya. Tiba-tiba serangan jantung. Tae Soo segera melakukan CPR. Hyun Il meminta Prof Koo mengumumkan kematiannya. Ia mengatakan kepada Seok Han kalau ini akan memakan waktu. Umumkanlah kematiannya, keluarkan dia dari sini. 

Komentar:

Makin kesini makin kelihatan konfliknya...makin gemes sama Seok Han.

No comments:

Post a Comment