Saturday 2 February 2019

Sinopsis Priest Episode 15-2


Eun Ho menghampiri Mi So yang terbaring. Ia mengatakan kenapa kamu harus mengalaminya. Ia mendengar suara yang mengatakan kalau ia juga pernah mengalaminya. 


Mi Yeon menemukan tas milik Young Pil. Ia mendengar suara dan masuk ke sebuah ruangan. Ia melihat Young Pil yang meminta pertolongannya. Mi Yeon mengatakan kamu bukan Young Pil. Ia menyemprotkan air suci, namun tidak ada apa-apa. Tiba-tiba Young Pil pingsan, ketika memeriksa berubah menjadi iblis. Mi Yeon seperti kesakitan. 


Do Kyun melihat Mi Yeon, ia menghampiri Mi Yeon yang terkapar. Ia memeriksa dan ternyata benar ada tanda iblis. Namun iblis itu mencekiknya. Ia mengeluarkan pistol, namun iblis menepisnya.
Ki Sun berkeliling, tiba-tiba ia mendengar suara langkah. Ia meminta agar iblis itu menunjukkan diri. Ia melihat iblis itu dan menyiramnya dengan air suci. Namun iblis itu mencekiknya. Seseorang datang dan berkata enyahlah iblis.

Eun Ho menghampiri Mi So yang sudah sadar. Won Seok mengatakan tampaknya antibiotiknya mempan. Tiba-tiba kondisi pasien-pasien memburuk, MI So mengatakan ia akan membantu.
Soo Min melihat para biarawati. Seseorang memanggilnya. Ia melihat biarawati itu sudah tidak ada. 


Soo Min kaget melihat pria itu. Pria itu mirip asisten perawat Jae Moon. Ki Sun datang menghampiri mereka. Soo Min mengatakan dia asisten perawat dalam mimpiku yang membunuh Kyung Ran. Ki Sun meminta Soo Min tenang. Pria itu mengatakan ia melayani Suster Lee, ia Bapa Seo Jae Moon Antonio. Dalam perjalanan Ki Sun menjelaskan ia bertemu iblis, lalu dia menolongku. Ia sudah memastikan identitasnya. Soo Min mengatakan yang kita khawatirkan ternyata sungguh ada. Korban bermunculan setelah dia datang. 

Jae Moon mengatakan kalau Uskup Kwak ternyata benar. Dia bilang kamu masih bingung dengan alam bawah sadarmu. Soo Min mengatakan kalau begitu menurutmu apa maksud alam bawah sadarnya. Jae Moon mengatakan apa pun yang kamu lihat di situ, bukankah sebaiknya kamu meminta jawaban lewat doa.

Ki Sun mempertanyakan bagaimana iblis bisa memasuki tempat suci ini. Jae Moon mengatakan hal ini juga tidak biasanya. Sebelum anggota 634 Regia kemari, ini belum pernah terjadi. 


Jae Moon membawa mereka menemui Do Kyun, Young Pil dan Mi Yeon. Mi Yeon dan Do Kyun ada di tempat tidur. Jae Moon mengatakan kalau ini ulah iblis yang kalian temui. Penyakit mereka berkaitan dengan iblis itu. Setelah mengusir iblis itu, penyakit mereka juga akan hilang. Napas iblis, kalian pernah mendengarnya. Soo Min mengatakan ia pernah mendengarnya. 

Ki Sun mempertanyakan di mana Suster Lee. Jae Moon minta maaf ia tidak bisa mengatakannya. Dia melarang kami memberitahu anggota 634 Regia. Ki Sun mempertanyakan tentang belati. Jae Moon mengatakan mari bicarakan di sana. Soo Min meminta Young Pil menjaga Do Kyun dan Mi Yeon. 


Mi So mengatakan kepada Eun Ho kalau ia melihat iblis saat ia koma. Eun Ho mengatakan kalau Soo Min juga mengatakan kalau ini mungkin penyakit akibat iblis. Mi So mengatakan ia melihat iblis itu dalam mimpinya. Dia bilang semuanya akan mati. Namun iblis yang ia lihat.

Dalam perjalanan Jae Moon mengatakan sebelum ia menjawab pertanyaan, ia butuh kerja sama dari kalian berdua. Seperti yang kalian tahu iblis bersembunyi di dekat mangsanya. Ki Sun mengatakan seperti kalian mencurigai kami, kami pun mencurigai kalian. Jae Moon mempertanyakan artinya kalian menolak uji kerasukan. Tahukah kalian keberadaan iblis setelah Joon Ho kerasukan, 634 Regia adalah yang terakhir melihatnya. 

Ki Sun mempertanyakan apa ini perintah Suster Lee. Jae Moon mengiyakan, ia menambahkan kalau dia bermimpi aneh belum lama ini. Seorang pastor dari 634 Regia kerasukan. Ki Sun mengatakan visi adalah karunia yang Suster Lee miliki dari Roh Kudus. Jae Moon menambahkan maka itu kami menyimpulkan iblis merasuki salah satu dari kalian. Ki Sun mengatakan ia bersedia menjalani uji kerasukan. Sebagai gantinya kamu harus bersedia diperiksa bersama kami. Jae Moon setuju.
Eun Ho mencoba menelepon namun tidak bisa. Ia teringat perkataan Mi So kalau iblis yang muncul di mimpinya berwujud pastor itu. Eun Ho menatap rosario itu.


Mereka bertiga menjalani uji kerasukan. Namun mereka bertiga tidak terbukti kerasukan. Soo Min mempertanyakan seperti apa mimpi Suster Lee. Jae Moon mengatakan ia belum bisa menjawabnya. Mungkin iblis itu belum merasuki. Soo Min mengatakan dalam mimpiku, asisten perawat mirip denganmu kerasukan, dan anggota 634 Regia meninggal satu per satu. Dalang dibalik peristiwa itu Suster Lee. 

Jae Moon mengatakan jadi itu alasanmu meminta uji kerasukan dari paroki Filipina. Suster Lee sudah diperiksa oleh orang yang bisa dipercaya. Soo Min menjawab tapi setelah diam-dia kembali ke Korea, napas iblis mulai menyebar di Rumah Sakit Katolik Selatan. Jae Moon mengatakan setelah kembali ke Korea diam-diam, dia tinggal bersamaku di Suaka Cecil. 

Ki Sun mempertanyakan menurutmu di mana iblisnya. Jae Moon mengatakan mungkin di tempat penyebaran penyakit itu. 


Young Jin sedang bermain bola, tiba-tiba bola terlempar ke atas tangga. Ia naik ke tangga itu, namun tiba-tiba ia ketakutan, lalu turun dari tangga itu dan berlari.


Do Kyun dan Mi Yeon akhirnya sadar. Soo Min mengatakan sepertinya kalian tadi dikuasai oleh ilusi iblis. Jae Moon mengatakan kalian aman, sudah diperiksa dan tidak ada tanda keberadaan iblis di tubuh kalian. Do Kyun mengatakan ini membuatku kesal. Mi Yeon mengatakan setidaknya kita tidak terluka parah. 

Jae Moon mengatakan kesamaan mereka yang kerasukan adalah Rumah Sakit Katolik Selatan. Saat iblis sengaja menyebar penyakit menular di sana, akhirnya kami yakin tujuan iblis itu. orang yang selalu ada di sisi korban kerasukan. 


Young Jin menemui ibunya, ia menangis dan mengajak ibunya pulang. Ternyata tadi ia melihat iblis itu. Young Jin batuk-batuk, ia mengatakan ada orang aneh tadi. 

Jae Moon mengatakan orang yang dekat dengan semua korban kerasukan, Ham Eun Ho. 

Komentar:

Memang target iblis itu dari awal Eun Ho. Karena dulu yang membuat iblis itu keluar adalah Eun Ho.

No comments:

Post a Comment