Kim Dan mendapatkan perintah dari atasannya untuk mendapat bukti selama 24 jam jika ingin kasus dilanjutkan. Kim Dan meminta bantuan Jae In. Akhirnya mereka melakukan simulasi TKP. Mereka berkali-kali menjatuhkan boneka dan mengukurnya. Mereka sampe kelelahan karena hrus berkali-kali melakukan. Akhirnya Jae In turun dan memeriksa hasilnya. Dari hasilnya kemungkinan ada yang menambah kecepatan, dan ini bukan jatuh biasa tapi didorong oleh seseorang.
Kim Dan menghampiri Ha Min yang sedang bermain dengan anak
anjing. Jae In datang, ia kesal karena anjingnya di sini. Kim Dan bicara berdua
dengan Ha Min, Kim Dan mempertanyakan kenapa Ha Min mencarinya. Ha Min
mempertanayakan Kim Dan yang hanya memilliki gelang itu. Ha Min memberikan Kim
Dan sebuah gelang. Kim Dan mempertanaykaan kalau ini pertama kalinya Ha Min memberikan
hadiah untuk wanita. Ha Min meniyakan, dari kejauhan Jae In menatap mereka.
Team rahasia melakukan pertemuan. Jae In mengatakan kalau
Kim Dan yang bertanggung jawab ke kasus Jong U. Kim Dan mengatakan hasil
analisa akan keluar 3-4 hari lagi. Ayah Kim Dan mengeluarkan sebuah pistol dari
dalam karung. Jae In mengatakan kalau anak-anak dalam vidio, 5 anak laki-laki
dan 2 anak perempuan. Jae In penasaran dimana anak-anak ini sekarang. Jae In
mengatakan ada satu anak yang diketahui. Kim Dan mengatakan nama anak itu Sang
Goo. Jae In berpendapat kalau beberapa anak dibesarkan oleh mereka. Ha Min mengatakan
kalau ia akan membantu menemukan anak-anak itu. Jae In menulis Popaye. Kim Dan
menjelaskan kalau Popaye pasti ada di sekitar mereka.
Jae In dan Kim Dan minum-minum. Kim Dan mempertanyakan jika
Kim Jibsa sekarang benar-benar menjadi orang biasa. Jae In mengatakan meski
begitu tetap saja Kim Jibsa tidak ada yang berubah. Jae In meminta Kim Dan
mengingat siapa Popaye. Kim Dan mengingat ketika Popaye meberikan makanan
ringan kepadanya. Saat itu Popaye mengatakan ia ingin menjadi pemilik
supermarket. Kim Dan menunjuk seseorang di foto itu. Kim Dan mengatakan pada Jae In kalau ia mengingat Popaye
lembut dan ingin menjadi pemilik supermarket.
Kim Dan dan Jae In jalan berdua, ternyata Kim Dan tidak
bisa menghubungi saudara perempuan Jong U. Kim Dan senang dengan gelang baru.
Jae In meminta Kim Dan hati-hati kepada Ha Min. Ha Min dipukuli ayah A-Hyun. Ayah
A-Hyun mempertanyakan apa yang dilakukan Ha Min dengan Han Joo. Ia kesal karena
Ha Min juga meberikan vidio itu kepada Jae In. Ha Min mengatakan kalau itu ia
melakukan sesuai perintah. Ayah A-Hyun mengatakan kenapa melibatkan A-Hyun. Ha
Min kaget mendengarnya. A-Hyun datang, ia mengatakan kalau ia sendiri yang ditawari.
A-Hyun mempertanyakan apa yang dilakukan ayahnya ketika ia diculik. Ia tahu
karena karena ayahnya sehingga Sang Goo menculiknya.
Kim Dan dan Jae In menemui Yeon Hwa di rs yang sedang
merawat mertuanya. Kim Dan mempertanyakan rekening Jong U yang mentransfer 2x
ke gereja apa Yeon Hwa tahu. Yeon Hwa sepertinya tidak tahu. Jae In
mempertanayakan kalau bukan saudara Jong U yang membunuhnya apa Yeon Hwa tahu. Jae
In memecahkan vas bunga. Ketika membersihkan vas tangan Yeon Hwa terluka. Jae
In menghampirinya, ia memegang lengan Yeon Hwa. Ternyata lengan Yeon Hwa pernah
terluka. A-Hyun mengobati luka Ha Min. A-Hyun penasaran kelemahan apa
yang diketahui sampai Ha Min tunduk. Ha Min mempertanyakan apa yang didapat
sehingga A-Hyun gabung di team kampanye. Jae In yang melihat mereka langsung
menghampiri mereka. Jae In juga mengatakan kalau Ha Min memberikan gelang
kepada wanita lain. Hal itu sepertinya membuat A-Hyun kesal.
Kim Dan ke gereja menemui Pastor Wang. terlihat Pator Wang
sedang bersama anak-anak. Ketika Pastor Wang mengatakan kalau ia mengenal JonG
U, 2 tahun lalu ia yang memimpin pemberkatan pernikahannya. Kim Dan mengatakan
sudah 2 tahun Jong U tidakdatang ke gereja tapi dari rekening Jong U ada
transferan untuk gereja. Pastor Wang mengatakan kalau masalah dana ada Jangno
yang bertanggung jawab keuangan gereja. Kim Dan mempertanyakan saiapa anak-anak
itu. ia jadi teringat saat dulu masih anak-anak. Pastor Wang mengatakan kalau
ada bayangan ular. Ia menambahakan kalau itu dikutuk. Kim Dan sadar pasti
kata-kata itu yang dikatakan kepada Jong u.
Kim Dan mempertanayakan kepada Yeon Hwa agar mengatakan apa
yang ia tahu tentang gereja. Jae In menemui Ha Min. Bahkan Jae In mengajak Ha
Min makan ramyeon. Jae In keliling rumah Ha Min mempertanayakan apa ada album
foto. Ha Min mengatakan tidak ada. Ha Min selesai mebuatkan ramyeon. Jae In
mempertanayakan apa ada yang ke runah Ha Min selain dirinya. Ha mIn mengatakan
akalu A-Hyun pernah kerumahnya.
Setelah makan Jae In menunjukan beberapa foto dan meminta Ha
Min menunjuk siapa Popaye. Jae In menunjuk salah satu foto. Jae In kaget
melihat foto anak itu lalu memeriksanya.
Kim Dan menghampiri Yeon Hwa, Yeon Hwa putus asa dan
mengatakan tanpa suaminya ia tidak punya alasan intuk hidup. Kim Dan
menolongnya, tiba-tiba lonceng berbunyi. Tiba-tiba Kim Dan berkata kasar. Bahkan
ia mengatakan kalau Yeon Hwa membunuh 3 orang. Yeon Hwa kaget mendengarnya. Kim
Dan mengatakan kalau seharusnya janin ini lahir.
Jae In memeriksa foto itu. Jae In sadar kalau anak itu
memiliki tanda di pipinya sama seperti Yeon Hwa. Kim Dan akhirnya sadar, Yeon
Hwa mengatakan kalau ini akibat obat yang diminum bersama teh. Yeon Hwa
mendorong Kim Dan, Kim Dan mempertanayakan apa Yeon Hwa melakukan ini kepada Jong
U. Yeon Hwa mengatakan akan membuat Kim Dan melihat hari kiamat.....
Komentar:
Makin kesini entah kenapa makin seru banget...apalagi
semenjak Jae In dan Ha Min bekerjasama....cieee ada yang cemburu....
No comments:
Post a Comment