Young Sim menatap sketsa itu terus, Jae Hyun menghampirinya.
Young Sim mengatakan kalau ia tidak baik-baik saja. Ia merasa takut. Jae Hyun
mengatakan kalau Young Sim akan di kantor seperti biasanya. Young Sim
mengatakan sketsa Shi Hyun lokasi bukanlah masalah. Ia pamit pergi untuk
menghirup udara segar.
Dong Soo menghampiri Shi Hyun di atap. Dong Soo meminta Shi
Hyun melepaskan bebannya, jangan memikul beban hanya karena hal itu diberikan
kepada Shi Hyun. Ia meminta Shi Hyun menjalani seperti orang-oarang lain, itu
tidak buruk. Shi Hyun mempertanayakan apa yang dilakukan Dong Soo jika ia
pergi. Dong Soo mengatakan penting untuknya menagkap orang yang membunuh Ji
Soo.
Dong Soo mengatakan kalau ia akan menemui Yoon Sung Soo.
Baik pergi dengan Shi Hyun, tapi kita tidak punya cukup waktu untuk menunggu.
Shi Hyun yang datang menghampiri mereka mendengarnya. Dong Soo mempertanyakan
apa Shi Hyun mau ikut, ShI Hyun mengiyakan.
Tae Joon ke gereja, disana ada monumen peringatan kebakaran
gedung Seosu. Ternyata Jaksa Yoo juga ke sana. Tea Joon mempertanyakan apa Tae
Yeon akan memaafkannya. Jaksa Yoo mengatakan kalau Tae Joon bukan satu-satunya
yang bersalah. Jaksa Yoo mengatakan nama-nama ini berada di sini karena mereka
berdua.
Di luar Tae Joon mengatakan kalau Deputi Park menemui Cho Mi
Sook dari Chunsan. Ia menambahkan kalau Deputi Park akan segera bertemu Tetua.
Jaksa Yoo mengatakan kalau Deputi Park tidak boleh mengetahui rencana mereka
sampai kita yakin akan pertemuannya dengan Tetua. Jika ada kemungkinan dia
menemukan sesuatu, semua yang dilakukan akan menjadi abu. Choi Siljang dari
kejauhan memfoto mereka.
Seorang pria menghampiri Dong Soo dan Shi Hyun. Pria itu
mengatakan kalau Sung Soo ada di rumah sakit sekarang. Young Sim di telpon
mengatakan kalau Sung Soo didakwa enam bulan akibat membocorkan informasi
rahasia dan menerima suap. Terjadi sebuah kecelakaan sebelum Sung Soo ditahan.
Ini merupakan percobaan bunuh diri. Sung Soo melompat dari gedung 18 lantai.
Untungnya ada pohon dibawah yang menahan tubuhnya. Tidak mengalami patah tulang
parah, namun menderita pendarahan otak serius. Dan yang bertanggung jawab
kasusnya adalah Deputi Park. Shi Hyun berrterima kasih kepada Young Sim. Young
Sim mendapat kabar kalau ibunya di rs.
Shi Hyun dan Dong Soo sampai di rs. Sung Soo terbaring koma
di rs. doketer mengatakan kalau kondisinya vegetatif (tidak berprogres tapi
juga tidak buruk). Dong Soo mempertanyakan apa ada kemungkinan sadar. Dokter
mengatakan kalau vitalnya stabil, gelombang otak dan sistem syarafnya juga
normal. Namun, karena masih tidak merespon rangsangan eksternal rasanya tidak
mungkin bangun dengan sendirinya. Shi Hyun mempertanaykan tentang obat levodopa.
Dokter menjelaskan jika pasien mengidap parkinson, kekurangan dopamin dalam
otak, menyebabkaan masalah dalam tubuh. Levodopa diinjeksikan untuk
meningkatkan dopamin. Dong Soo mempertanayakan apa obat ini digunakan untuk
orang koma. Doketer mengatakan kalau obat ini untuk pasien parkinson.
Choi Siljang memberikan foto Tae Joon dan Jaksa Yoo kepada
Deputi Park. Deputi Park mengatakan kalau Jaksa Yoo putra dari Yoo Jin Gyu,
yang dibunuh oleh Cho Siljang 20 tahun lalu. Deputi Park berkomentar kalau
Jaksa Yoo dekat dengan pria yang membantunya. Tepat saat ia mencoba mendapatkan
posisi di samping Tetua. Deputi Park meminta Cho Siljang mencari tahu hubungan
dan alasan mereka bertemu.
Young Sim menghampiri ibunya, ternyata ibunya hanya luka
kecil karena kecelakaan. Dong Soo mengatakan kalau ada sesuatu yang terjadi
dengan pria yang bernama Yoon Sung Soo itu. Shi Hyun meminta melupakan tentang
Sung Soo. Tiba-tiba Dokter menghampiri mereka dan mengatakan kalau levodopa ada
sebuah artikel di Perancis tahun 2014. Kasus dimana levodopa digunakan untuk
menyadarkan pasien koma. Itu merupakan uji coba, tidak disebutkan apapun
mengenai efek sampingnya. Young Sim dan ibunya makan bersama.
Dong Soo melihat seorang pasien yang dirawat, ia melihat obat itu
dan sesuai dalam sketsa. Dong Soo kembali ke ruangan Sung Soo. Ia mengatakan
kepada Shi Hyun levodopa pasti ada alasan khusus ada di sketsa Shi Hyun. Shi
Hyun mengatakan kalau ia tidak setuju. Mereka akan pergi, namun Dong Soo
pura-pura ketinggalan hp. Shi Hyun masuk ke ruangan Sung Soo. Dong Soo
mengatakan kalau ia akan bertanggung jawab dan meminta Shi Hyun keluar. Namun
Shi Hyun menyuruh Dong Soo melakukannya. Dong Soo menyuntikan levodopa.
Young Sim menemui Shi Hyun, ia mengatakan kalau ini batas
akhirnya. Ia mengatkan kalau Shi Hyun tahu ibunya sendirian. Shi Hyun
mengatakan kalau mereka pasti akan bertemu lagi. Dong Soo melihatnya dari
kejauhan. Dong Soo mengahmpiri Shi Hyun. ia mengatakan kalau Young Sim tidak
punya alasan untuk bertahan dan membahayakan nyawa Young Sim. Ia menambahakan
kalau Young Sim bukan pengecut, tetapi mengambil keputusan bijak. Dong Soo
mengucapkan terima kasih kepada Young Sim. Young Sim meminta Dong Soo menjaga
Shi Hyun.
Shi Hyun dikamar Sung Soo, akhirnya Sung Soo sadar. Dong Soo
melihat dokter dan suster berlari. Sung Soo masih bisa menyebutkan namanya.....
Komentar:
Aaa makin kesini makin puyeng alurnya, tapi bener-bener
drama ini gak keduga alurnya.........
No comments:
Post a Comment