Wednesday 13 September 2017

Sinopsis Hospital Ship Episode 8




Seorang guru menjemput anak-anak yang akan pergi ke sekolah. Sampai di sekolah ternyata para dokter sudah menunggu. Ternyata guru itu mengenal Kwak Hyun, hal ini karena ia mengenal ayah Kwak Hyun. Guru tersebut menjitak gemas kepala Kwak Hyun karena Kwak Hyun tidak mengunjunginya. Ia mempertanyakan bagaimana ayah Kwak Hyun apa masih di kampung halaman. Kwak Hyun mengiyakan, guru tersebut mengatakan kalau diusia ayah Kwak Hyun harus melakukan yang terbaik. Seperinya ia tagu keadaan ayah Kwak Hyun sebenarnya. Para murid mulai diperiksa satu-satu oleh para dokter. 

Di rs kapal ternyata Jae Gul sendirian, Go Eun berkomentar kalau Jae Gul pasti kesepian. Hihihihih. Jae Gul mendapat telpon dari seseorang. Ternyata itu Nyonya Park. Ia menolak mengobati karena ia tidak bisa menyembuhkan penyakit pengerasan hati. Ketika Jae Gul akan pergi Nyoya Park mempertanyakan siapa yang mengikuti Jae Gul, orang tersebut memiliki luka di dahinya. Jae Gul kaget bagaimana Nyonya Park tahu kalau kakaknya punya luka di dahi. 


Mereka sampai di rs kapal, ketika mendengar kalau Jae Gul pergi menemui Nyonya Park Eun Jae dan Kwak Hyun segera pergi. Jae Gul mengobati Nyonya Park. Eun Jae meminta Jae Gul menjauhi pasiennya. Jae Gul menagatakan ia hanya meringankan mualnya dengan akupuntur. Jae Gul dan Eun Jae berdebat, mereka menayakan pendapat Kwak Hyun. Kawk Hyun mengatakan kalau ia hanaya berharap pasien cepat sembuh. Nyoya Park meminta mereka semua pergi. Mereka bertiga pergi dari rumah Nyonya Park. Ketika Jae Gul menceritakan aklau anak permuan Nyonya Park akan menikah Eun Jae balik menemui Nyonya Park.

Eun Jae mengatakan apa anak perempuan akan bahagia jika Nyonya Park memberikan semuanya. Ia menambahakan kalau anak perempuan itu tidak akan berterima kasih. Hal itu membuat Nyonya Park kesal. Eun Jae mengatakan agar membiarkan puteri Nyonya Park berterima kasih kepada ibunya. Eun Jae mengatakan agar Nyonya Park melakukan operasi. Tetai Nyonya Park meminta Eun Jae pergi. Kwak Hyun melihat mereka dari kejauhan. Eun Jae masih memikirkan sesuatu di kamranya. Ia hanya menatap kotak pemberian bibinya.


Kwak Hyun menyalip Eun Jae yang sedang lari, ia mengatakan kalau ia punya solusi untuk menyelamatkan Nyoya Park. Pagi itu Joon Young dan A Rim pergi ke tempat Nyonya Park. Namun sayang tempatnya masih tutup. Mereka meninggunya di luar. 


Kwak Hyun dan Eun Jae menemui guru sd tersebut. Akhirnya mereka mendapatkan info tentang sahabat dekat puteri Nyonya Park. Karena puteri Nyonya Park sudah pergi 10 tahun yang lalu. Joon Young dan A Rim akhirnya ke tempat tinggal Nyonya Park. Mereka menemukan Nyonya Park sudah tergeletak tidak sadarkan diri. Eun Jae berhasil menemui anak Nyonya Park. Ia mengatakan kalau ia kehilangan kesempatan tetapi Putri Nyonya Park masih ada harapan untuk ibunya. Kwak Hyun yang di mobil menunggu Eun Jae mendapat telpon dari Joon Young.


Akhirnya Eun Jae mengoperasi Nyonya Park dengan mengambil hati dari puteri Nyonya Park. Eun Jae ke ICU untuk melihat kondisi Nyonya Park. Nyonya Park sadar, Nyonya Park mempertanyakan kepada Eun Jae sampai kapan Eun Jae mengabaikannya. Ibu Eun Jae mengatakan kepadanya kalau ia sedih melihat Eun Jae. Akhirnya puteri Nyonya Park diantar Kwak Hyun menemui ibunya. Anak Nyonya Park memeluk ibunya dan minta maaf.


Eun Jae akhirnya membuka kotak itu ada stempel milik ibunya, ia membaca catatan ibunya. Ibunya meninggalkan resep masakan untuk puterinya dan dalam buku juga tertulis kata-kata yang menyayat hati. Putriku yang sibuk yang selalu memtong pembicaraan. Ibu Eun Jae sering dimarahi, tetapi ia baik-baik saja. Ibunya mengatakan kalau Eun Jae bisa melakukan itu kepadanya. Eun Jae mulai menangis. Ibunya mengatakan kalau Eun Jae bisa memotong pembicaraanya serta memarahinya. Ibu Eun Jae menagtakan agar Eun Jae saat menikah nanti bisa mengerti anak-anaknya serta menfengarkan curahan mereka. Akan lebih baik ketika mendengarkan sambil melihat matanya. Tangis Eun Jae semakin pecah......ia minta maaf sambil memeluk buku itu. 

Epilog:

A Rim dan Joon Kyung diramal asmaranya oleh Nyonya Park, tapi Nyoya Park tidak bisa melakukannya lagi. Mungkin efek dari operasi. Jae Gil juga mempertanyakan kepada Nyonya Park apa yang dikatakan kakaknya yang telah meninggal. Nyonya Park mengatakan ia tidak bisa mendengarnya.

Komentar:

Aaa Episode ini makin pecahhhhh nangis....Ibu Love You.......

No comments:

Post a Comment