Friday 1 September 2017

Sinopsis Hospital Ship Episode 3


Eun Jae segera memeriksa anak kecil tersebut. Won Gong berkomentar kalau Eun Jae seharusnya masuk kerja tiga hari lagi. Eun Jae mengatakan kalau ia memutuskan untuk memulai lebih awal. Eun Jae mempertanyakan dimana ruang operasi. Won Gong menunjukkan ruang operasi. Dan ternyata ruangan tersebut tidak layak sama sekali. Bahkan lampu ruangan itu mati. Bahkan alat-alat yang diperlukan untuk operasi tidak lengkap. Won Gong mengatakan setidaknya mereka memiliki alat untuk mensterilkan alat-alat di ruang dokter gigi.


Eun Jae membawa anak kecil itu ke ruang dokter gigi. Kwak Hyun mempertanyakan apa yang dilakukan Eun Jae apa ini benar. Ia mengajak Eun Jae bicara berdua. Eun Jae mengatakan kalau mereka membiarkannya bisa menyebabkan terkena sepsis. Kwak Hyun mengatakan kalau penjaga pantai akan tiba 30 menit lagi. Eun Jae mengatakan kalau butuh 2,5 jam untuk ke rs terdekat, anak itu tidak akan dapat bertahan. Go Eun menghampiri mereka dan mengatakan kalau tekanan darah pasien menurun. Kwak Hyun mengatakan kalau mereka hanya memiliki 1 obat anastesi hanya bertahan 30 menit. Eun Jae mengatakan kalau operasi hanya benar-benar dilakukan manual. Akhirnya Kwak Hyun setuju untuk membantu Eun Jae.


Operasi berjalan lancar, dan anak itu dapat di selamatkan. Setelah selesai operasi Kwak Hyun berterima kasih dan minta maaf. Eun Jae mengatakan kalau operasi benar beresiko. Ketiga dokter pria mengajak Eun Jae ke asrama, tetapi Eun Jae menghiraukan mereka. Ia ke ruang operasi yang tidak layak tadi.


Di mobil Joon Young mengatakan kalau ia penasaran kenapa dokter bedah wanita datang ke rs kapal. Jae Gul membenarkan, padahal ia dan Joon Young ke rs kapal karena mereka dinas militer dan tidak memiliki pilihan lain. Tiba-tiba Kwak Hyun muncul dan berkomentar apa karenanya Eun Jae ke rs kapal. Karena sepertinya mereka saling kenal. Wkwkwkkw. 

Eun Jae mengatakan kepada Won Gong kalau ia ingin berhenti. Won Gong mengatakan kalau Eun Jae tidak ada pilihan lain. Eun Jae mengatakan kalau ia tidak bisa melakukan apa-apa disini karena keterbatasan alat-alat operasi. Won Gong mengatakan ia akan berusaha mencari dana untuk membeli alat-alat yang dibutuhkan.


Eun Jae di ruang operasi tadi melihat rekam medis pasien rs kapal. Ia menemukan rekam medis ibunya. Ia melhat hasi EKG ibunya. Eun Jae terlihat sangat terpukul. 


Pagi itu Kwak Hyun datang dan mneghampiri Eun Jae, ia berkomentar kalau ruangannya sekarang terlihat berbeda. Kwak Hyun mempertanyakan apa mereka pernah bertemu. Eun Jae mengatakan kalau ia tidak pernah mengel Kwak Hyun. Hahahhaha.


Kwak Hyun di ruangannya, ia masih memikirkan yakin pernah melihatnya. Lalu ia melihat sebuah foto dan benar saja itu Eun Jae. Go Eun menghampiri Won Gong dan mempertanyakan bagaimana bisa mendapatkan ahli bedah terkenal seperti Eun Jae. Ketika akan bicara Won Gong teringat Eun Jae pernah bicara kepadanya agar merahasiakan yang terjadi kenapa ia pindah ke rs kapal. Won Gang mengatakan kepada Go Eun kalau itu rahasia. Hihihihi. 

Kwak Hyun mempertanyaakn foto ini kepada Eun Jae, Eun Jae mengatakan aklau itu fotonya 7 tahun yang lalu. Ia mempertanayakn bagaimana Kwak Hyun mendapatkan fotonya. Kwak Hyun mengatakan kalau ibu Eun Jae yang memberikannya, ia mempertanyakan bagimana kabar ibu Eun Jae. Won Gong menarik Kwak Hyun dan memberitahu kalau ibu Eun Jae sudah meninggal.
Kwak Hyun menghampiri Eun Jae yang sedang mengganti lampu ruang operasi. Kwak Hyun mengatakan kalau ia. Eun Jae mengatakan tidak perlu karena itu faktanya. 


Kepala desa yang memberitahu pemberitahuan kepada warganya karena akan ada dokter dari rs kapal tiba-tiba terjatuh. Eun Jae dan Kwak Hyun segera berlari menghampirinya. Eun Jae meminta Kwak Hyun melakukan intubasi, tetapi tangan Kwak Hyun gemetar. Flashback, Kwak Hyun berlalri dan melihat keadaaan pasiennya drop dan dilakukan CPR. Namun nyawa pasiennya tidak tertolong. Ia ditonjok oleh seorang dokter pria, dan dokter itu mengatakan kalau Kwak Hyun tidak pantas menjadi dokter. Eun Jae mengambil alih dan melkaukan intubasi. 


Kwak Hyun memeriksa dan mengatakan kepada Eun Jae kalau mungkin ini Aneurisma perut. Eun Jae mengatakan ia harus membedahnya sekarang. Heli penjaga pantai sudah tiba. Eun Jae membedah perut pasien tersebut.

No comments:

Post a Comment