Sunday 16 December 2018

Sinopsis Priest Episode 6-2



Mereka akhirnya makan bersama. Karena suasana canggung, mereka minum-minum. Saat Soo Min menuangkan minuman kepada Eun Ho, mereka berdua kompak mengatakan 1,2, 3 stop. Eun Ho mengatakan ia tahu ini dari seseorang. Jika menuangkan wine seperti ini maka akan lebih harum. Soo Min mengatakan kalau orang itu pasti ahli wine.


Kyung Ran ke rumah Do Kyun. Terlihat ada foto Do Kyun dengan seorang wanita. Ia menemukan sebuah kotak berisi foto dan barang-barang. Ia menemuka memori card bertuliskan, “15 Desember 2012.” 


Di kantor, ia membuka file memori card tersebut, terlihat ada seorang pendeta melakukan eksorsis. Di rs dokter pria itu mempertanyakan di mana Eun Ho. Petugas mengatakan kalau Eun Ho sedang cuti. 


Ki Sun membandingkan ketiga foto. Ia bergumam dalam hati kalau mereka merasuki semuanya secara berbeda. Mereka berbeda dan berperilaku seolah mereka berbeda. Namun mereka terus mengitari seseorang. 


Soo Min membawakan cokelat panas untuk Eun Ho. Eun Ho mempertanyakan bagaimana Soo Min tahu ia suka cokelat panas di malam hari. Soo Min mengatakan kalau ia baru tahu. Eun Ho mengatakan ini menarik, bahkan kita kompak saat menuangkan wine. Soo Min mempertanyakan tentang buku Venezuela. Eun Ho mengatakan kalau ia melamar LSM di sana. Ia merasa tidak cocok bekerja di rs. Ia mengatakan kalau sudah 10 tahun ia memutuskan untuk ke sana. 


Eun Ho beristirahat, tiba-tiba ia mendapat telepon dari Tae Hyun, ia sadar kalau kabelnya tidak tersambung. Namun tiba-tiba suara berubah menjadi Jae Moon, Eun Ho menutupnya. Telepon berdering lagi, Eun Ho mengangkatnya. Jae Moon mengatakan kalau suaranya mirip Tae Hyun bukan. Ia meminta Eun Ho datang ke rs. Ia mengatakan kalau Tae Hyun mencemaskan Eun Ho. Jadi ia menyuntikkan midazolam. Terlihat dokter pria itu bersama Jae Moon. Ia mengatakan akan menunggu Eun Ho. Ia meminta jangan memberitahu para pastor tentang ini. 


Ki Sun terbangun, ia mengambil air minum. Ia melihat cahaya, benar saja itu dari kamar yang di tempati Eun Ho. Kamar itu kosong. Ia mengecek CCTV, ia mengatakan kepada Soo Min dan Young Pil kalau sudah lebih dari 30 menit. Soo Min mengatakan ayo cepat. 

Eun Ho sudah sampai di rumah sakit. Di mobil ada Mi Yeon, Ki Sun, Soo Min dan Young Pil. Ki Sun meminta agar Young Pil mengendarainya dengan cepat. 


Kyung Ran di rs, ia mengantar kebutuhan Do Kyun. Ia melihat telepon dari Soo Min. Ia mengangkat telepon itu. Soo Min mengatakan ada masalah, Eun Ho menuju rs. Ia merasa dia akan menemui orang yang kerasukan itu. Soo Min langsung menutup teleponnya. Kyung Ran heran mendengarnya.

Eun Ho berpapasan dengan Jae Moon. Ia mengajak Eun Ho ke suatu tempat. Kyung Ran melihat Eun Ho dan Jae Moon. Ia mengikuti mereka.


Tim Ki Sun sampai di rs. Eun Ho terus mengikuti Jae Moon. Tim Ki Sun mulai berpencar di rs. Eun Ho dan Jae Moon sampai di sebuah tempat. Jae Moon meminta Eun Ho duduk. Jae Moon memainkan vidio, Eun Ho kaget melihat foto-foto dirinya di vidio itu. Eun Ho mempertanyakan kenapa kamu melakukan ini. Jae Moon berubah, Kyung Ran datang dan menodongkan pistol ke arah Jae Moon. 

Eun Ho meminta Kyung Ran pergi dan mengatakan kalau dia bukan manusia. Ia meminta pergi dan memanggi para pastor. Kyung Ran mengatakan jangan khawatir karena ia polisi. Ia mengatakan kalau ia ahlinya urusan orang cabul seperti Jae Moon. Jae Moon kesal dan mengangkat kedua tangannya. 

Do Kyun terbangun melihat barang-barangnya sudah ada yang dibawakan Kyung Ran tadi, ia mengecek hpnya. Do Kyun mempertanyakan kepada Soo Min di mana sekarang. Ki Sun mendapat telepon dari Mi Yeon kalau mereka mnuju ruang mesin.


Pistol berubah arah ke kepala Kyung Ran. Eun Ho mengatakan kalau Jae Moon bukan orang seperti ini. Jae Moon sempat berubah sebentar, namun ia kembali jahat. Do Kyun datang dan mengatakan tidak. Namun terdengar suara tembakan.


Tim Ki Sun datang, mereka melihat Kyung Ran sudah tidak berdaya. Do Kyun menangis dan memeluk Kyung Ran. Ki Sun dan Soo Min maju, namun mereka berdua terlempar dikendalikan Jae Moon. Jae Moon menghampiri Eun Ho dan mengatakan wanita ini miliknya. Eun Ho melemparkan air suci ke arah muka Jae Moon. 


Young Pil mematikan lampu, Soo Min berhasil menutup mata Jae Moon dengan kain salib. Lampu dinyalakan. Jae Moon mengatakan kamu pikir bisa mengalahkanku dengan ini. Kalian ditakdirkan untuk mati. Ki Sun sadar sesuatu. Jae Moon mengatakan kaulah yang melepaskan aku, Peter. Ki Sun dan Soo Min berhasil mengalahkannya. Jae Moon akhirnya sadar, ia minta maaf. Do Kyun akan menembak Jae Moon. terdengar suara tembakan, Mi Yeon masuk. Ia melihat Soo Min berhasil mengagalkannya. 


Pendeta memberikan koran kepada Ki Sun yang memuat berita tentang kematian seorang polisi. Ki Sun minta maaf. Pendeta mempertanyakan apakah dia yang bertanggung jawab atas hal yang menimpa pastor Jung. Ki Sun mengiyakan. Pendeta mengatakan, Peter apakah kamu tidak tahu jika ini tersebar seperti waktu itu, maka semua akan berakhir. Adakah cara untuk menangkapnya. 


Do Kyun datang ke pemakaman Kyung Ran. Ia menatap memori card di tangannya. Ki Sun ke sebuah tempat. 


Di rs Tae Hyun baik-baik saja, tidak ada masalah serius. Tae Hyun mengatakan kepada Soo Min karena kamu menemukanku ia selamat. Ia mempertanyakan bagaimana Eun Ho. Soo Min mengatakan dia syok, tapi dia akan baik-baik saja. Tae Hyun mengatakan ia merasa aneh, Soo Min berbeda dari sebelumnya. Ia mempertanyakan kenapa Soo Min ke rs ini sebagai pastor, mungkin kamu tidak ingat juga. 



Ki Sun membuka sebuah ruangan, ia membuka sebuah peti di dalamnya ada sebuah kotak. Ia mengambil kotak, tiba-tiba lampu menjadi kedip-kedip. 

Komentar:

Aa makin kesini makin suka...

1 comment: