Wednesday 6 April 2016

Sinopsis My Lawyer Mr Jo Episode 4-1

Seorang wanita membawa nenek tersebut, nenek menayakan apa yang dimasak kemarin dia membawa kerang. Wanita tersebut mengatakan kalau dia memasak kerang tersebut. Deul Ho melanjutkan menuangkan minuman dijalan raya, sedangkan Eun Jo hanya melihatnya.


Ketua Jung, Shin Woo dan Young Il minum bersama. Shin Woo mengatakan ada kemungkinan Deul Ho mengajukan banding, tapi ia tidak memiliki saksi dan bukti. Jadi kemungkinan hasilnya akan sama. Ketua Jung mendapat bisikan dari pengawalnya.


Ketua Kim menemui anaknya dan melihat vidio anaknya yang sudah tersebar di internet. Tentu saja Ketua Kim memarahi anaknya. Karena anaknya tidak memberitahunya, anaknya mengatakan ia tidak ingin ayahnya tekanan darahnya naik. Ketua Kim melihat tulisan dipunggung anaknya di vidio tersebut, anaknya bertanya-tanya apa hubungan USB dan Geum San. Tentu saja Shin Woo mendapat telpon dari ketua dan mengatakan akan mengurusnya. Shin Woo memarahi pengacara Kim dan menyuruhnya mengawasi Deul Ho.


Nenek mengatakan pada wanita tersebut merasa ingin membantu mereka. Tapi wanita itu mengatakan itu akan sulit bagi nenek. Nenek mengatakan kalau ia merasa buruk karena anaknya meninggal, tapi orang itu mungkin kehilangan seseorang juga. 


Ae Ra menemui Deul Ho dan memberikan foto-foto. Ae Ra menjelaskan kalau payung kuning itu hadiah untuk Gwang  Soo dari wanita yang bekerja di penampungan. Gwang Soo membawanya setiap saat. Dae Soo dan kawan-kawan membawa ban mobil, lalu Deul Ho mengecat ban tersebut dan menempelkan jejak ban di kertas.


Pengacara Kim menemui Eun Jo dan memberi kasus baru. Tapi Eun Jo mengatakan ia meminta libur karena ada sesuatu yang mendesak. Setelah mendapat telpon dari Yoo Shin, Deul Ho pergi. Eun Jo yang melihat Deul Ho pergi mengikuti Deul Ho dengan mobilnya. Kemana mereka pergi, ternyata mereka mencoba membujuk nenek dengan bermain Go-Stop.  Ji Wook diberitahu kalau Deul Ho mempunyai saksi kecelakan mobil. Saksi tersebut menderita demensia.


Ae Ra membawa nenek ke dalam ruang persidangan, Deul Ho membantu nenek duduk. Eun Jo menemui ibunya di tempat kerja. Mereka membicarakan tentang nenek Eun Jo yang terkena demensia. Ibunya mengatakan kalau nenek akan bicara baik pada Eun Jo. Eun Jo tersadar dan teringat kalau nenek langsung berbicara baik pada wanita yang membawanya. Eun Ju pun berterima kasih pada ibunya lalu pergi.

Deul Ho mulai bertanya pada nenek tentang tokonya, dan melihat mobil berlalu lalang melintas di depan warungnya. Dan Deul Ho mulai menanyakan tentang kecelakaan itu. Nenek mengatakan ia melihatnya. Deul Ho lalau menayakan apa nenek ingat orang ditabrak. Nenek menjelaskan kalau dia berpakaian hitam dan membawa tas. Deul Ho mengatakan agar melihat catatan tentang kecelakaan itu. Deul Ho mengatakan kalau tuan Byun dan Nenek belum pernah bertemu, kesaksian mereka cocok.

Eun Jo menjemput wanita yang tinggal bersama nenek. Wanita tersebut agak ketakutan karena Eun Jo belum mahir menyetir. Hihihihihi. Sekarang giliran Ji Wook yang bertanya pada nenek, dan menyinggung tentang anaknya. Ji Wook mengatakan pada tahun 2008 anak nenek meninggal karena tabrak lari di depan tokonya. Flashback, Ji Wook menemui dokter nenek Mal Sook dan menanyakan bagaimana demensianya bisa parah. Dokter mengatakan jika membahas anaknya akan menambah kecemasannya dan menghambatnya

Ji Wook terus menekan nenek, sampai akhirnya nenek terlihat tertekan. Deul Ho memeluk nenek dan menenangkan. Eun Jo dan wanita tersebut datang, wanita tersebut berhasil membuat nenek tenang. 

Nenek bisa membedakan orang yang ditabrak dengan anaknya. Bagaimana bisa ia membayanagkan itu anaknya karena dia sangat kurus. Anaknya melakukan Judo sejak kecil dan memiliki berat lebih dari seratus kilogram. Anak tuan Byun juga hadir untuk melihat sidang ayahnya.  sekarang jaksa  menyuruh nenek menemukan korban diantara beberapa foto. Nenek dengan mudah menemukan korban. Nenek menjelaskan kalau korban beberapa kalai datang ketokonya sehingga ia paham dengan wajah korban. 


Deul Ho menampilkan foto korban yang memegang payung, Deul Ho menyakan pada nenek tentang payung yang digunakan untuk tongkatnya. Flashback, pada saat kecelakaan terjadi nenek mengambil payung yang tertinggal di tempat kecelakaan. Deul ho meminjam payung tersbut dan membukanya, terlihat payung tersebut persis yang digunakan korban. Bahkan Deul Ho meniru persis dengan foto korban, dengan tersenyum memperlihatkan giginya.

Persidangan selesai, Deul Ho memuji Eun Jo yang melakukan dengan baik dengan membawa menantu nenek. Tentu Eun Jo senang Deul Ho memujinya. Mereka menghampiri nenek, Deul Ho memuji nenek. Deul Ho mengatakan agar nenek dan menantunya diantar Eun Jo. Menantu nenek tentu takut dan beralasan akan jalan-jalan dulu. Hihihihhi. 


Nenek menyatukan tangan Deul Ho dan Eun Jo. Tidak masalah jika itu putra atau putri, hanya memiliki anak banyak dan hidup bahagia. Tentu Deul Ho kesal. Hiihhihi. Deul Ho mengatakan kalau nenek satu-satunya bagi Deul Ho.


Putusan sidang menyatan Tuan Byun tidak bersalah. Ji Wook dikantornya terlihat kesal, ayahnya masuk. Ayahnya mengatakan kalau Deul Ho bisa menemukan bukti yang bahkan tidak terfikirkan oleh anaknya, sehingga Deul Ho menang. Ini akan sama di MA, dan menyuruh meninggalkan banding MA.

No comments:

Post a Comment