Thursday 28 April 2016

Sinopsis My Lawyer Mr Jo Episode 10-2



Dikantor Ae Ra membuat ramyun, dan berkomentar tidak ada telur maupun kimchi. Dae Soo memikirkan kejadian waktu mereka terbangun bersama dipagi hari. Ae Ra membawa ramyun yang telah matang. Mereka makan bersama, Dae Soo membicarakan kejadian itu dan membicarakan kemungknan yang terjadi. Hal itu membuat Ae Ra kesal dan pergi. Eun Jo datang membawa minuman melihatnya, lalu menghampiri Dae Soo. 


Eun Jo berkomentar kalau itu seperti pasangan, tentu Dae Soo mengatakan tidak mungkin. Kerena mereka telah saling kenal selama tujuh tahun. Aku bertemu dengannya ketika Deul Ho masih menjadi jaksa. Falshback, pertemuan pertama dengan Deul Ho ketika Deul Ho mengintrogasi Dae Soo. Deul Ho berkomentar kalau Dae Soo seorang aktor. Dae Soo mengatakan dia hanya pernah bermimpi menjadi penyanyi. Deul Ho bertanya berapa uang yang didapat untuk menggantikan tersangka. Dae Soo berlutut, akhirnya Deul Ho menyuruh Dae Soo bernyanyi. Pertemuan selanjutnya Dae Soo terlibat pernikahan palsu. Deul Ho yang pintar bahasa asing akhirnya bisa mengungkapkan kalau Dae Soo tidak tahu identitas wanita disampingnya. Akhirnya Dae Soo berlutut, Deul Ho menawarkan enam bulan penjara dan menyuruh Dae Soo bernyanyi karena Deul Ho sedang bosan. Dae Soo diintrgasi untuk ketiga kalinya, kali ini Dae Soo dituduh membakar rumah. Deul Ho menayanakan kenapa membeli bensin banyak. Dae Soo mengatakan kalau ia membeli bensin karena wanita di SPBU cantik. Deul Ho menyuruhnya bernyanyi lagi. Kali ini Dae Soo dintrogasi Deul Ho karena menjual barang palsu. Dae Soo mengatakan jika diberi kesempatan, aku akan sadar dan hidup dengan benar. Deul Ho mengajak bernyanyi bersama, mereka bernyanyi bersama. Wkwkkwkwk.



Eun Jo tersenyum mendengar cerita itu. Eun Jo beralasan kalau temannya yang akan pinjam uang. Tapi akhirnya Dae Soo tahu Eun Jo butuh uang. Dae Soo menawarkan Eun Jo bagaimana kalau ia membawa klien. Benar saja mereka sibuk dan Klien pertama mereka selesai akhirnya mereka mendapatkan uang. Semakin banyak saja klien yang datang kekantor. Sampai akhirnya Deul Ho mengetahuinya ketika datang ke kantor.


Deul Ho dan Eun Jo bicara berdua. Deul Ho menanyakan apa sedang kesulitan keuangan. Eun Jo mengatakan semenjak ia berhenti  dari Geum San, tidak memiliki penghasilan. Deul Ho mengatakan seharusnya ia tidak mengajak Eun Jo bekerja bersamanya. Eun Jo mengatakan ia bergabung tidak untuk menghasilkan uang juga. Deul Ho mengatakan ia hanya benci melihat orang yang tidak bersalah dihukum. 


Pengacara Kim memberika daftar calon menteri kepada Hae Kyung. Pengacara Kim mengatakan kalau kepala kejaksaan Han Sang Jin mungkin saja lebih menguntungkan. Aku mendengar ia tidak menyampaikan pesan dari Blue House kepada menteri, sehingga beberapa orang tidak menyukainya. Hae Kyung berkomentar kandidat kuat Tuan Ko dan Young Il. Jika Young Il jadi, tuan Ko harus pensiun. Ketika akan pergi, pengacara Kim berkomentar kalau Deul Ho sangat tenang akhir-akhir ini. Hae Kyung mengatakan dia masih mantan suamiku dan seniormu, tunjukkan rasa hormat. Kau bisa pergi.


Deul Ho kesebuah restaurant, Hakim Choi memperkenalkan Tuan Ko kepada Deul Ho. Tuan Ko berkomentar kalau Deul Ho terkenal saat masih menjadi jaksa. Tuan Ko menambahkan kalau sekarang jaksa kalah dari Deul Ho, mereka tersenyum. Tuan Ko mempertanyakan apa masih berselisih dengan ketua Jung. Deul Ho mengatakan dia menggigit kalian berdua.  Mereka juga membicarakan tentang pemilihan menteri. Hakim Choi mengatakan kalau Tuan Ko yang harusnya jadi, karena dihormati diantara jaksa. Jika kau jadi menteri mungkinkah dia masih bisa telanjangkan giginya. Ketika keluar selesai makan, mereka berpapasan dengan Young Il dan Ji Wook. Young Il memperkenalkan Ji Wook. Tuan Ko mengatakan kalau Ji Wook adalah jaksa no satu. Mereka duluan keluar, Ji Wook mempertanyakan apa Deul Ho disisinya. Deul Ho mengatakan ia tidak disisi manapun.



Deul Ho dan Ae Ra sedang membicarakan pekerjaan, Eun Jo tertidur. Deul Ho membangunkannya dan menyuruhnya meminum kopi. Tiba-tiba hp Eun Jo berdering dari ibunya dan memberitahu kalau ayah tirinya. Ayah tiri Eun Jo ada diatap gedung Daehwa. Eun Jo dan Deul Ho datang, Eun Jo menghampiri ibunya dan menanyakan apa yang terjadi. Ibunya mengatakan kalau ayah tiri Eun Jo ditipu. Deul Ho masuk ke dalam gedung, ketika sampai atap gedung dec mengira kalau Deul Ho pengacaranya. Deul Ho menanyakan apa yang terjadi, ayah tiri Eun Jo mengatakan kalau ia butuh penjelasan. Aku bekerja banting tulang, kenapa tidak diberi kompensasi. Aku mengajukan petisi berkali-kali tetapi tidak ditanggapi. Ini semua karena Daehwa. Tentu Deul Ho kaget mendengar nama itu. Deul Ho mengatakan kalau masalah Daehwa ia ahlinya. Dan mengatakan kalau perlu waktu untuk mengembangkan kasur udara. Deul Ho melihat rombongan tuan Jung datang. Kau ingin berbicara dengan Daehwa Group, aku tahu bagaimana kau bisa melakukan itu. Deul Ho memegang tangan ayah tiri Eun Jo lalu melompat bersama. Ketua Jung yang melihatnya sampai kaget.

Komentar:

Makin seru, tiap episode makin suka alur ceritanya. Aku masih penasaran kenapa Hae Kyung tidak ingin ke panti asuhan lagi. Harusnya Hae Kyung memahami ketika mereka masih pacaran bagaimana Deul Ho dalam menangani kasus. Pasti dia akan menyelesaikan dan mencari bukti. Sampai-sampai ia melakukan pekerjaan seorang detektif. Disisi lain aku paham Hae Kyung yang butuh perhatian, aaa makin rumit. Dan benar kan hanya gara-gara masalah kerjaan mereka putus. Hae Kyung puncak kemarahannya ketika menyuruh Deul Ho agar tidak melakukan itu, tetapi Deul Ho tetap melakukannya. Akibatnya Deul Ho yang dikambing hitamkan dalam kasus suap dan masuk penjara.


1 comment:

  1. Setuju sama comment mba ratna..ceritanya makin seru..

    ReplyDelete